Sarana Olah Raga Berbagi Dengan Sampah

Sarana Olah Raga Berbagi Dengan Sampah
Spread the love

Jurnalline.com, JAKARTA – Ironis apabila menyaksikan kondisi lahan Penyempurnaan Hijau Umum (PHU) dikawasan Jl. Haji Nimin, Kelurahan Meruya Selatan, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat. Lahan milik Pemerintah Daerah DKI Jakarta yang seharusnya dijadikan ruang terbuka hijau dan sarana olahraga bagi warga, kini beralih fungsi menjadi Tempat Pembuangan Sampah (TPS).

“Bau banget kalau melintas dekat lapangan bola itu,” kata Dhita (26), mahasiswi salah satu perguruan tinggi di Meruya yang biasa melewati tempat itu jika mau berangkat atau pulang dari kampusnya, Jumat (18/03/15).

Menurutnya, tumpukan sampah yang menggunung dan bau busuk yang menyengat menjadi pemandangan baru bagi masyarakat sekitar maupun pengguna jalan yang melintas dilokasi tersebut.

Ketika dimusim penghujan seperti saat ini, warga sering mengeluh karena terganggu pernafasannya akibat bau busuk yang ditimbulkan dari sampah yang diguyur air hujan. Belum diketahui pasti dari mana berasalnya sampah-sampah yang kian hari kian menumpuk tersebut, akan tetapi menurut keterangan beberapa warga bahwasanya kendaraan sampah yang datang dan pergi dari lokasi tersebut adalah kendaraan dari Suku Dinas Kebersihan Jakarta Barat.

Salah satu warga sekitar lokasi menjelaskan bahwa dulunya lahan tersebut dijadikan sarana olah raga bagi masyarakat ketika pagi maupun di sore hari. “Dulu lapangan ini rame sama anak-anak muda yang pada maen bola. Sekarang mah boro-boro mau maen bola, mau napas aje susah”. Ujar salah satu warga berinisial MM (38) dengan logat Betawi yang masih kental.

MM menuturkan bahwa keluarganya dan warga sekitar tempat pembuangan sampah sering mengalami sesak nafas karena mencium bau busuk sampah. “Masya Allah bang, aye begimane mau makan, di dalem rumah aje baunya bukan maen. Tolong bang kasih tau ame pak camat atau pak wali, warga di mari tiap hari menderita kebauan sampah”. Jelasnya.

(Jones/Red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.