Sedang Umrah Haikal Hasan Tak Penuhi Panggilan Penyidik Bareskrim
Jurnalline.com, Jakarta – Penyidik dari Direktorat Siber Bareskrim Polri rencananya akan memanggil Haikal Hassan Baras, Kamis (16/5). Haikal dipanggil dalam kapasitasnya sebagai saksi terlapor dalam kasus dugaan penyebaran berita bohong atau hoaks.
Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, kemungkinan Haikal tidak akan memenuhi panggilan tersebut. Pasalnya juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo – Sandiaga sedang Umroh.
“Dari pihak pengacaranya sudah berkomunikasi dengan penyidik. Dia menyampaikan bahwa beliau (Haikal saat ini sedang melaksanakan ibadah umrah,” ujar Dedi di Mabes Polri, Rabu (15/5).
Saat ini, kata Dedi, penyidik masih terus berkomunikasi dengan kuasa hukum Haikal. Diharapkan Haikal akan segera memenuhi panggilan penyidik usai menjalani ibadah umrah.
“Penyidik tentunya akan terus berkomunikasi dengan pihak pengacaranya. Sampai kapan dan kapan beliau bisa hadir dan bisa memberikan keterangan kepada penyidik,” jelasnya.
Dedi mengaku, belum mengetahui kapan Haikal akan kembali dipanggil. Kuasa hukum Haikal menjelaskan, bahwa pihaknya akan memberitahu penyidik kapan kliennya akan memenuhi panggilan tersebut.
“Pihak pengacaranya akan menginformasikan kepada penyidik. Kalau beliau bisa langsung hadir dipersilahkan, kalau perlu surat panggilan nanti dari penyidik akan melayangkan surat panggilan yang kedua,” jelasnya.
Seperti diketahui, Haikal dilaporkan oleh seorang bernama Achmad Firwas Mainuri atas tindak pidana penyebaran berita bohong di melalui media elektronik pasal 28 ayat 2 UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE, pasal 16 juncto pasal 4 huruf b angka 1 UU Nomor 40 Tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis.
Kemudian, pasal 14 ayat 1 dan 2 dan pasal 15 UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana serta pasal 207 KUHP. Laporan tersebut terdaftar dengan nomor LP/B/0447/V/2019/Bareskrim tertanggal 9 Mei 2019.
Penulis : Khnza
Editor : Fay
