Jurnalline.com, Jakarta – Matraman – Muspika tiga pilar Matraman menghadiri undangan Walimatur Safar bertempat di Masjid Al Muntaha Jln. Kayu manis barat No. 99 Kec. Matraman Jakarta timur
Minggu, (7 Juli 2019).
Kegiatan walimatur safar yang dihadiri Camat Matraman bapak Bambang Eko , Danramil Matraman Mayor Inf Ahmad Yuono, Pengurus MUI Matraman , tokoh masyarakat dan para Satri ponpes Al Muntaha.
KH. Jamaludin dalam ceramah Giat walimatur safar menyampaikan dan menjelaskan, Beliau minta doanya kepada jamaah agar diberi kelancaran dalam melaksanakan ibadah haji, Alhamdulillah beliau ditunjuk kementrian agama untuk melayani jamaah haji Indonesia di Mekah dan Madinah.
Jika kita mengajarkan suatu kebaikan kepada orang lain maka kita mendapat pahala dari orang yang mengamalkan dari kebaikan tersebut.
Apabila kita diberikan Kesempatan bisa berangkat ke baitullah merupakan Rizki yang besar dan tidak ada rasa bosan untuk pergi ke baitullah Mekkah.
Nabi Ibrohim menyerukan ke jamaahnya untuk beribadah haji ke baitullah, kemudian nabi Ibrohim naik ke Baitul qubesh menyerukan panggilan haji atas perintah Allah swt.
Jama’ah haji merupakan tamu Allah swt yang sangat spesial dan dijamu oleh Allah swt, yaitu dosanya diampuni dan doanya dikabulkan oleh Allah swt.
Oleh – oleh yang terbaik bagi orang yang pulang haji adalah doanya,n
Mohon maaf atas penyambutan dari kyai jamal dalam acara walimatur safar tersebut.
Tausyiah yang disampaiakan KH. Munif Ahmad ,Alhamdulillah bisa menghadiri walimatur Safar, masuk 21 juli berangkat 22 juli
Mudah-mudahan diberi kemudahan dalam melaksanakan ibadah hajinya, Ibadah haji sudah ditentukan bulannya oleh Allah swt yaitu bulan Zulhijjah,
Istimewanya bulan yang ke 9, yaitu bulan romadhon, kita banyak qiyamullail Masuk bulan Syawal dosa kita diampuni oleh Allah.
Bulan Syawal merupakan bulan peningkatan ibadah, masuk zulqokdah persiapan haji ,Kemudian Masuk bulan Zulhijjah, tanggal 9 Zulhijjah wukuf di Arafah, tanggal10 Zulhijjah melempar jumrah aqobah, tanggal 11,12,13 lempar jumroh wula, wustho aqobah.
Dalam ibadah haji ambil hikmahnya, memakai baju ihram artinya jangan sombong dihadapan Allah swt, hanya memakai 2 lembar kain artinya Kita kecil dihadapan Allah swt ,Thowaf di baitullah sebanyak 7 putaran artinya selama 7 hari 7 malam harus dan meningkatkan ibadah kita kepada Allah swt, Sholat di belakang Maqom Ibrahim dan berdoa pasti dikabulkan, Sai di sofa Marwah artinya kita jangan ngoyo dalam kehidupan dunia kita bersyukur kepada Allah swt, karena rukun haji sudah kita laksanakan.
Danramil 02/Matraman menyampaikan kepada seluruh peserta yang hadir tentang ceramah tersebut disimpulkan kita semua harus mengikuti akhlak dan budi pekerti yang sudah diajarkan oleh pendahulu kita dan kita sebagai warga negara yang hidup dalam keaneka ragaman seni dan budaya serta agama kita harus saling hormat menghormati dan saling menjaga kerukunan antar umat beragama agar wilayah Kecamatan Matraman tetap aman dan kondusif , tegas Mayor Inf Ahmad Yuono.
Penulis : Fram
Editor : Ndre
Sumber : Pendim jt.
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media