Jurnalline.com, Minahasa – Kebutuhan pangan jadi salah satu hal yang diseriusi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa di tengan pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
Terlihat saat Pemkab Minahasa melalui Dinas Pertanian mencanangkan penanaman padi ladang dengan berkolaborasi dengan Bank SulutGo (BSG) Cabang Tondano, PT. Petrokimia Kayaku dan Kelompok Tani Manguni Saluleikit Mandiri, dimana kegiatan ini digelar di Kelurahan Tataaran Patar, Kecamatan Tondano Selatan kemarin.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Minahasa, Ir Wenny Talumewo mengatakan, penanaman padi ladang adalah upaya untuk memenuhi kebutuhan pangan di tengah pandemi Covid-19, masyarakat Minahasa dapat menarik manfaat untuk malakukan budidaya tanaman pangan sekaligus meningkatkan produksi dan penghasilannya.
“Ditengah pandemi Covid-19, masyarakat Minahasa diajak untuk menanam dan mempergunakan lahan yang ada untuk bisa menghasilkan,” tukasnya
Ditempat yang sama Kepala Dinas Pertanian Minahasa, Yeittje Roring SP menambahkan, usaha tani padi ladang seringkali dihadapkan dengan berbagai masalah yang menyebabkan produktivitas lebih rendah dibanding padi sawah. Akan tetapi, potensi padi ladang tidak bisa diremehkan.
“Jika kita tekun dan serius pasti produktivitas padi ladang tidak kalah dengan padi sawah,” ujar Roring, seraya menambahkan bahwa penanaman padi ladang ini, akan berlanjut di beberapa kecamatan.
Turut hadir, Camat Tondano Selatan Johny Tendean AP MAP, Lurah Tataaran Patar, Perwakilan Bank SulutGo dan Mitra Kerja PT. Petrokimia Kayaku serta Kelompok Tani Manguni saluleikit Mandiri.
Penulis : EffendyIskandar
Editor : Ndre
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media