Jurnalline.com, Minahasa – Ketua Umum Partai Nasional Demokrat Surya Paloh, menyaksikan secara langsung pelantikan Ketua DPD Kabupaten Minahasa Sulut Braiyen Waworuntu, Selasa (19/9/2022) di Lapangan Sam Ratulangi Tondano kab.Minahasa.
Kegiatan Turut dihadiri Anggota Majelis Tinggi Partai Nasdem yang juga adalah Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat, Ketua Komisi IV DPR RI Felly Runtuwene, jajaran pengurus DPP, Ketua DPW Nasdem Sulut Viktor Mailangkay, Sekretaris DPW Nasdem Sulut Vicky Lumentut, Bupati Tatong Bara, Bupati Syarul Mamonto para anggota DPRD Provinsi, kabupaten/kota dari Nasdem.
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dalam sambutannya mengatakan bahwa Kepentingan terbesar yang diperjuangkan Partai Nasdem yaitu : “Indonesia Berbudaya, Bersatu, Berdaulat dan Menjaga pluralisme yang beranekaragaman, adat Istiadat yang satu dalam Indonesia.” Tukas Surya Paloh
“Kepada para kader, saya katakan kepentingan kita jaga persatuan dan kesatuan bangsa di atas kepentingan kita menjaga persatuan Nasdem. Nasdem boleh rusak, boleh tidak ada, Tapi Indonesia harus tetap terjaga. Itulah sesunggunya tekad dan semangat kita,” tegas Surya Paloh.
“Wajar kita mau besar, wajar jadi pemenang bahkan wajar Braien Waoruntu jadi bupati. Itu adalah hak kita. Inilah tempat kita untuk laksanakan aktivitas idealisme. Tapi untuk mencapai itu jangan pernah sekalipun menghalalkan segala cara hanya untuk mencapai kemenangan,” jelasnya
Tak ada artinya kemenangan itu. Ketika kita masih bisa bersukaria di atas tangisan saudara kita. Nasdem tidak mau pemimpin karakter seperti itu. Kita ingin maju, hebat, dihargai, tapi harus dilakukan dengan proses yang tetap berada dalam etika kepantasan dan kepatutan. Kita menangkan pemilu yang akan datang.” Tandasnya
Dirinya juga menyampaikan mau datang kembali ke Minahasa setelah selesai pertandingan, untuk mendapatkan laporan bahwa Nasdem berhasil dalam berkompetisi sebagai pemenang di Minahasa ini. Braien orang muda yang penuh energi.
“Menitipkan ‘Semangat saya’, untuk membawa masa depan partai ini ke depan dengan tetap menjunjung etika dan idealisme. Lakukan apa saja sepanjang kepantasan dan kepatutan itu tetap terjaga.” Kuncinya
(IskandarEffendy)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media