Jurnalline.com, Sonder (MINAHASA) —
SMP BetZATA yang terletak di desa Leilem II kecamatan Sonder kab Minahasa sukses menggelar USAJ tahun ajaran 2024-2025.
Sejak sekolah ini berdiri, dikatakan Kepsek Chindy Mondigir, SPd kepada wartawan media ini adalah bagian dalam Pelayanan untuk menjadi Berkat bagi banyak orang. “Awalnya sekolah ini berdiri satu misi adalah untuk membantu anak -anak yang terpinggirkan, anak anak yang keluarganya broken serta anak – anak yang ekonomi keluarganya kebawah.” Ujar Mem Chindy
Foto: Suasana Sekolah SMP BetZATA yang Nyaman dan Sejuk ini menjadi lokasi yang baik untuk menimbah Ilmu menjadikan kualitas akhlak generasi muda bukan hanya pintar akan tetapi disiplin dan Berakhlak tinggi.
Lanjut dikatakan Mem Chindy, Sesuai dengan nama BETZATA, atau nama Lain BETZAIDAH atau Kolam BETHESDA yang adalah kolam Penghiburan, memiliki ceritera dan makna tersendiri hadirnya SMP BetZata ini bahwa sebagai manusia yang diberkati, selayaknya kita juga untuk dapat menolong dan memberkati banyak orang.
Atas kerendahan hati dan perhatian Pendeta Bastian dan Ibu Corry Keluarga Tikoalu Waani untuk dunia Pendidikan , sekolah ini hadir atas perhatian keluarga dari Pdt. Bastian Tikoalu dan Ibu Corry Waani. “Sekolah ini dibangun diatas lahan keluarga yang disumbangkan untuk peningkatan kualitas mutu pendidikan di Sonder Kab Minahasa Sulut.” Kilasnya
Menurut Kepala Sekolah SMP BetZATA desa Leilem, Minahasa Sulut Chindy Mondogir, SPd Kamis, (08/05/2025) diruang kerjanya mengatakan dalam mengemban amanah sebagai Kepala Sekolah sudah memasuki tahu ketiga melaksanakan USAJ.
“Adapun pada pelaksanaan USAJ tahun 2025 ini diikuti sekitar 43 siswa/wi peserta Ujian Sumatif Akhir Jenjang, terdiri dari 24 laki laki , dan 19 perempuan.” Jelasnya
Menambahkan bahwa mekanisme USAJ di SMP BerZATA ini yakni sistem pdf, “mekanisme ujian seperti ini dikatakan mem Chindy sangat efektif..” pungkas mem Chindy
Sementara itu untuk sistem penerimaan siswa baru ditahun ajaran 2025-2026 mengatakan pendaftaran online telah dibuka sejak bulan Desember 2024 sampai Januari 2025 tersebar di wilayah Minahasa dan sekitarnya. “Diketahui untuk siswa yang terdaftar ada sekitar 100peserta, tetapi setelah dilakukan test tertulis / wawancara terkahir terdat la sekitar 70an yang mengikuti pendaftaran kembali.” Pungkasnya (Ef_Iskandar)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media