Presiden RI dan Purnawirawan TNI-Polri Bersilaturahmi Secara Virtual di Kodam XIII/Merdeka
Jurnalline.com, PendamXIIIMDK — Kodam XIII/Merdeka sukses melaksanakan kegiatan Halal Bihalal Presiden Republik Indonesia dengan Purnawirawan TNI-Polri secara virtual yang digelar secara serentak di seluruh jajaran TNI-Polri, Selasa, 6 Mei 2025, mulai pukul 17.00 hingga 19.00 WITA. Kegiatan ini menjadi momentum strategis dalam mempererat tali silaturahmi serta meneguhkan semangat kebangsaan di kalangan para patriot bangsa.
Acara yang dipusatkan di Gedung Grhadika Jaya Sakti Makodam XIII/Merdeka dihadiri oleh 85 peserta, termasuk Bapak Kasdam XIII/Merdeka Brigjen TNI Yustinus Nono Yulianto yang mewakili Pangdam XIII/Merdeka, Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Martin Susilo Martopo Turnip, para Asisten Kasdam, Dan/Kabalakdam serta para Dandim dan pejabat Korem 131/Santiago.
Kegiatan virtual ini juga diikuti secara serentak di seluruh jajaran Kodim wilayah Korem 131/Santiago, Korem 132/Tadulako, dan Korem 133/Nani Wartabone, dengan total peserta purnawirawan mencapai 223 orang.
Susunan acara diawali dengan sambutan hangat dari Kasdam XIII/Merdeka, dilanjutkan dengan pelaksanaan video conference bersama Presiden RI.
Dalam arahannya, Presiden RI Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto menyampaikan pesan-pesan kebangsaan yang mendalam. Ia menegaskan bahwa bangsa Indonesia lahir dari darah dan air mata perjuangan para pendahulu. Karena itu, nilai-nilai Pancasila harus terus ditanamkan dan diwariskan kepada generasi penerus.
“TNI merupakan institusi yang paling dipercaya rakyat karena diisi oleh insan-insan patriotik. Meskipun telah purna tugas, para Purnawirawan tetap diharapkan untuk terus mengabdi melalui jalur lain,” ujar Presiden.
Presiden juga menyampaikan bahwa kekuatan bangsa terletak pada ketahanan nasional, termasuk pengelolaan sumber daya alam seperti nikel, sawit, dan bauksit. Dalam rangka memperkuat ketahanan nasional, pemerintah berkomitmen mewujudkan kemandirian pangan dan energi serta mendirikan 100 sekolah berasrama untuk anak-anak dari keluarga tidak mampu.
Kegiatan Halal Bihalal ditutup dengan doa, lagu kebangsaan, ramah tamah, dan sesi foto bersama, meninggalkan kesan mendalam tentang pentingnya persatuan, semangat pengabdian, dan kelanjutan perjuangan demi Indonesia yang lebih kuat dan mandiri.
(Ef_Iskandar)
