Momen Akbar Tahunan HAPSA WKI sinode GMIM Semangat Kebersamaan Penguatan Pelayanan Iman

Spread the love

Jurnalline.com, MINAHASA – Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) kembali akan menggelar momen akbar tahunan dalam semangat kebersamaan dan penguatan pelayanan iman melalui kegiatan Hari Persatuan (HAPSA) Wanita/Kaum Ibu (WKI) Sinode GMIM Tahun 2025.

Kegiatan kerohanian tahanan ini akan dipusatkan di Wilayah Tondano Dua, Rayon Minahasa, pada Jumat, 13 Juni 2025, dengan estimasi kehadiran ribuan peserta dari seluruh jemaat GMIM.

HAPSA WKI tahun ini mengusung tema: “Wanita/Kaum Ibu GMIM, Tulus dan Setia, Kuat dan Cerdas, Berani Bertindak”. Sub tema “Aku telah datang ke dalam dunia sebagai terang, supaya setiap orang yang percaya kepada-Ku jangan tinggal di dalam kegelapan”. (Yohanes 12:46).

Adapun kegiatan ini bukan sekadar perayaan, tetapi juga bentuk komitmen spiritual dan sosial kaum ibu dalam persekutuan gerejawi yang lebih kokoh dan berdampak.

Puncak kegiatan akan ditandai dengan Ibadah Agung pada pukul 10.00 Wita di Stadion Maesa Tondano, diikuti dengan berbagai lomba antar jemaat yang dimulai pukul 14.00 Wita.

Adapun lomba yang digelar meliputi:
Busana Gereja: Jemaat Bait-el Tuutu (137 peserta)
CCA (Cerita dan Cipta Aksi): Jemaat Marturia Roong (59 tim)
Junjung Sosiru: Jemaat Alfa Omega Rinegetan, bertempat di Aula SMA Negeri 1 Tondano (82 peserta)
Gerak Jalan: Start di Stadion Maesa, finish di Lapangan Sam Ratulangi, pleno penilaian di Jemaat Syalom Tounkuramber (110 tim)
Senam Jantung Sehat: Jemaat Riedel Wawalintouan (21 tim).

Ketua Umum Panitia Pelaksana, Pnt Martina Dondokambey Lengkong SE, yang juga Ketua TP-PKK Kabupaten Minahasa, menegaskan kesiapan wilayah Tondano Dua menjadi tuan rumah yang ramah dan antusias.

“Kami mengajak seluruh Wanita Kaum Ibu GMIM untuk bersama-sama menyukseskan HAPSA ini sebagai momentum pemersatu yang memuliakan Tuhan dan mempererat relasi iman sesama pelayan,” ujarnya.

Sementara, Ketua Harian Panitia, Dr Lynda Watania MM MSi, juga menekankan bahwa segala persiapan telah dimatangkan secara menyeluruh, mulai dari aspek teknis, keamanan, hingga kenyamanan peserta.

“Kami telah mengoordinasikan setiap seksi secara rinci. Lokasi, logistik, serta dukungan dari pemerintah daerah juga telah disiapkan dengan maksimal. Kami percaya kegiatan ini akan berlangsung dengan lancar, tertib, dan penuh sukacita,” kata Dr Lynda yang juga Sekda Minahasa.

Pernyataan tersebut turut diamini oleh Johnny Tendean AP MAP, selaku Koordinator Seksi Publikasi dan Dokumentasi yang juga menjabat sebagai Staf Ahli Bupati Minahasa Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik.

“Kami memastikan seluruh informasi dan dokumentasi kegiatan akan tersampaikan dengan baik kepada jemaat dan masyarakat luas. Ini adalah kegiatan besar yang membanggakan GMIM, khususnya Rayon Minahasa,” tegas Tendean.

Kegiatan ini turut mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan Pemerintah Kabupaten Minahasa selaku tuan rumah, serta Badan Pekerja Majelis Sinode GMIM.

HAPSA WKI GMIM 2025 tidak hanya dirancang sebagai kegiatan seremoni, melainkan juga sebagai wadah yang memperkuat kontribusi nyata kaum ibu dalam kehidupan bergereja dan bermasyarakat.

Panitia berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh warga gereja untuk terus melayani dengan kasih, hikmat, dan keberanian yang sejati. (EffendyIskandar)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.