Jurnalline.com,Ogan Ilir (Sumsel) Guna meningkatkan Sumber Daya Manusia,Mutu Pelayanan Publik dan mewujudkan kemandirian ekonomi, Wakil Bupati Ogan Ilir H.Ardani memberikan paparan Progres Penginputan Inovasi Daerah
Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2025. Selasa 15 Juli 2025 saat menggelar rapat bersama Kepala OPD, bertempat di Ruang Rapat Utama KPT Tanjung Senai Indralaya.
Wakil Bupati H. Ardani menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir terus mendorong dan mendukung agar semakin banyak inovasi daerah yang dihasilkan dan diterapkan oleh perangkat daerah dalam rangka meningkatkan SDM, mutu pelayanan publik, dan terwujudnya kemandirian ekonomi daerah. Di tengah keterbatasan sumber daya yang dimiliki, semua perangkat daerah dituntut untuk berinovasi guna memberikan pelayanan publik yang prima dan melaksanakan pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat.
Pada tahun 2023, nilai indeks inovasi daerah Kabupaten Ogan Ilir hanya sebesar 61,16 dengan jumlah inovasi yang dilaporkan sebanyak 74 inovasi daerah, dan meningkat menjadi 79,45 dengan jumlah inovasi dilaporkan sebanyak 169 inovasi daerah pada tahun 2024,”bebernya.
Dengan pencapaian ini kita telah berhasil masuk dalam kategori salah satu “Kabupaten Terinovatif” dari 415 Kabupaten se-Indonesia. Target pada tahun 2025 ini diharapkan nilai indeks inovasi daerah Kabupaten Ogan Ilir dapat meningkat dan tetap masuk kategori “Kabupaten Terinovatif”.
Sesuai laporan bahwa jumlah inovasi yang akan dilaporkan pada aplikasi IID tahun 2025 sebanyak 303 inovasi daerah, oleh karena itu saya harapkan semua indikator persyaratan inovasi ini sudah memenuhi standar yang ditentukan sehingga dapat dilaporkan ke kementerian dalam negeri.” Harapnya. (Sy)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media