Arody Tangkere Wakili Bupati JSK Buka FGD Penelitian Eceng Gondok Penggunaan Agen Biologis Neochetina
Jurnalline.com, MINAHASA — Pelaksana Tugas Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekdakab Minahasa Dr. Arody A. Tangkere, MAP memimpin sekaligus membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Penelitian dan Pengendalian Eceng Gondok di Danau Tondano dengan Penggunaan Agen Biologis,
Neochetina Spp, yang berlangsung di ruang sidang kantor Bupati Tondano, Jumat (31/5/2024).
Bupati Minahasa Dr. Jemmy Stani Kumendong, MSi dalam sambutannya yang disampaikan Dr. Arody Tangkere, MAP menyampaikan FGD ini mempunyai arti penting dan strategis dalam upaya mengatasi eceng gondok yang telah lama menjadi ancaman bagi kelestarian danau Tondano.
“Sebagian salah satu sumber daya alam yang vital bagi kabupaten Minahasa, danau Tondano memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan sosial, ekonomi dan ekologi masyarakat kita,” kata Tangkere.
Dijelaskannya, pertumbuhan eceng gondok yang tidak terkendali telah menimbulkan berbagai masalah, mulai dari penurunan kualitas air, gangguan terhadap aktivitas perikanan dan pariwisata hingga ancaman bagi keanekaragaman hayati di danau ini.
“Oleh karena itu diperlukan langkah-langkah yang inovatif dan berkelanjutan untuk mengendalikan pertumbuhan tanaman invasif ini,” tutur Tangkere.
Pemkab Minahasa sangat mengapresiasi inisiatif dari para ahli ekologi yang telah mengusulkan penggunaan agen biologis Neocetina SPP sebagai salah satu solusi untuk mengatasi eceng gondok.
“Metode ini diharapkan dapat menjadi alternatif yang efektif yang ramah lingkungan dalam pengendalian tanaman invasif, tanpa menimbulkan dampak negatif bagi ekosistem dan masyarakat sekitar,” tandasnya
Turut Hadir pada kegiatan ini Dekan Fakultas Pertanian Universitas Sam Ratulangi Ir. Dedie Tooy, M.Si, PhD, Ketua Peneliti Penggunaan Eceng Gondok bersama Tim, Kadis Pertanian, Kadis LH, Kabag Perekonomian, Camat Tondano Selatan, Lurah Tonsaru, Staf Khusus Terkait, Instansi PT. PLN Nusantara Power. (IskandarEffendy)
