Monisye Lesawengen: Program MBG Tingkatkan Ekonomi Petani Lokal dan Gizi Anak Didik
Jurnalline.com, Tompaso (MINAHASA) — Suksesnya program Makan Bergizi Gratis ini merupakan upaya dan kerinduan Presiden Prabowo Subianto dalam menyiapkan Generasi Indonesia Sehat dan Berprestasi menuju Indonesia Emas tahun2045.
Program Makan Bergizi Gratis adalah program unggulan dari Presiden Prabowo Subianto untuk memberikan makanan bergizi secara gratis kepada masyarakat, terutama anak-anak, guna meningkatkan kualitas gizi dan kesehatan.
Disampaikan Monisye Lesawengen, S.Tr.Keb, M.Kes kepada wartawan media jurnallinedotcom bahwa
Target utama program MBG ini meliputi TK, SD, SMP, SMA, SMK, Balita, Ibu hamil dan Ibu menyusui.
Adapun Mekanisme Pelaksanaan Program MBG ini dilakukan secara bertahap dan dimulai dari 190 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur MBG di 26 provinsi pada tahap awal.
Lanjut Monisye, Hadirnya Dapur MBG ini dapat menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat lokal, juru masak dan juga pekerja di dapur MBG dan lainnya.
Adapun anggota dari BGN di SPPG Kalooranta Waya Pinabetengan Tompaso berjumlah 50 orang karyawan, terdiri dari 47dari relawan sementara lainnya dari Badan Gizi Nasional sendiri.
Sementara Jumlah sekolah yang mendapat pendistribusian MBG ini
Berjumlah 3.041 siswa , terdiri dari 41 titik sekolah selanjutnya akan bertambah seiring dengan data yang diberikan sekolah kepihak BGN Meliputi ibu hamil, menyusui.
Menambahkan Selaku Kepala SPPG Kalooranta Waya desa Pinabetengan Utara kecamatan Tompaso Barat Kab Minahasa, Ibu
Monisye Lesawengen, S.Tr.Keb, M.Kes memastikan pendistribusian Makan Bergizi Gratis ini diharapkan memberikan manfaat kepada anak didik.
“Semoga tujuan penting Presiden Prabowo Subianto ini tentu akan memberikan dampak pada peningkatan sumber daya manusia yang bukan hanya sehat namun juga cerdas akhlak dan berkarakter mulia.” Pungkasnya didampingi Owner Dapur Kalooranta Waya Ibu Selvie Mewengkang (EffendyIskandar)
