Pimpin Upacara Bendera, Asintel Pangkolilamil, Tekankan Disiplin Keamanan, Dan Etika Digital
Jurnalline.com, Jakarta,- Mengawali bulan Desember, jajaran Komando Lintas Laut Militer melaksanakan upacara penaikan bendera rutin di Lapangan Moeljono Silam, Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (1/12).
Upacara dipimpin oleh Asisten Intelijen (Asintel) Pangkolinlamil Kolonel Laut (P) Syariful Alam dan diikuti seluruh prajurit serta Pegawai Negeri Sipil Kolinlamil.
Dalam amanatnya, Asintel menyampaikan sejumlah penekanan penting yang merupakan arahan langsung dari Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil) Laksda TNI Rudhi Aviantara IH, S.E., M.Si., M.Tr.(Han)., CHRMP., Ia membuka amanat dengan mengajak seluruh prajurit untuk kembali meneguhkan jati diri sebagai penjaga pergerakan strategis TNI Angkatan Laut.
“Di tengah bencana alam yang terjadi di berbagai wilayah serta meningkatnya operasi militer selain perang, Kolinlamil memikul peran vital dalam menjamin kelancaran mobilitas pasukan dan logistik. Situasi ini menuntut kita untuk tetap disiplin, tetap bersih, dan tidak terlibat dalam perilaku yang mencederai kehormatan prajurit,” tegasnya.
Pada poin kedua, Asintel menyoroti aspek keamanan dan keselamatan sebagai harga mati. Ia mencontohkan peristiwa ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta yang menjadi pengingat bahwa kelengahan sekecil apa pun dapat berujung pada musibah besar. Hal yang sama juga berlaku di lingkungan Pendirat maupun KRI, di mana human error dan kurangnya kewaspadaan dapat menyebabkan kerugian material hingga mengancam keselamatan jiwa.
Ia menegaskan pentingnya meningkatkan kepedulian, mengawasi lingkungan kerja, dan memegang teguh setiap prosedur yang telah ditetapkan. “Setiap personel harus menjadi pengawas bagi dirinya sendiri maupun rekan-rekannya. Keselamatan adalah tanggung jawab bersama,” ujarnya.
Menutup amanat, Asintel kembali mengingatkan seluruh personel agar bijak dalam menggunakan media sosial. Menurutnya, era digital menawarkan kemudahan komunikasi, namun juga menyimpan potensi ancaman jika tidak disikapi dengan cermat.
“Pegang arahan pimpinan TNI dan TNI AL. Jangan mengunggah informasi kedinasan, jangan membuka celah ancaman keamanan, dan jangan mempertaruhkan nama baik institusi hanya demi konten sesaat,” tegasnya.
Upacara berlangsung khidmat dan menjadi momentum bagi seluruh personel Kolinlamil untuk memperkuat kembali semangat pengabdian, disiplin, dan profesionalisme dalam menjalankan setiap tugas yang diamanahkan negara.
Fram
(Dispen Kolinlamil)
tni_prima
kasal
tni_angkatan_laut
jalesvevajayamahe
indonesiannavy
