TANGSEL MENJADI TUAN RUMAH ( HOST CITY ) PADA PENYELENGGARAAN TANGERANG SELATAN GLOBAL INNOVATION FORUM (GIF)

Spread the love

Jurnalline.com, Tangerang – Ribuan orang memadati kawasan Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek), Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan. Di laboratorium teknologi terbesar se-Indonesia itu digelar seminar dan pameran produk serta temuan riset dari para peserta dari berbagai negara yang tergabung dalam World Technopolis Assocoation (WTA).

Walikota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany dalam pidato resmi pembukaan menyatakan‎ puji dan syukur senantiasa dipanjatkan kehadirat Allah SWT. Atas berkat rahmat dan hidayah sehingga semua yang sudah kita rencanakan dapat berjalan dengan baik. Mewakili Pemerintah Kota Tangerang Selatan ia mengucapkan apresiasi yang tinggi bahwa Kota Tangerang Selatan mendapat kehormatan menjadi tuan rumah (Host City) dalam penyelenggaraan Tangerang Selatan Global Innovation Forum ( TGIF ) Tahun 2016.

“Saat saya menghadiri GIF 2014 di Korea, saya menyadari betapa mulia dan pentingnya misi Global Innovation Forum (GIF) untuk kemaslahatan dunia, oleh karena itu dengan antusias saya  memberanikan diri untuk menjadi host city pelaksanaan Global Innovation Forum (GIF) tahun 2016,” katanya di Graha Widya Bhakti, Puspiptek, Pada Rabu, 21 September 2016.

Walikota Airin menyatakan, dengan segala kerendahan hati, sebagai tuan rumah dari event global, yang penting siap untuk belajar, dan bekerjasama dengan semua pihak yang berpartisipasi dalam forum ini. Kerjasama dengan WTA dan UNESCO bertujuan  untuk membantu warga Kota Tangerang Selatan, khususnya dan Indonesia pada umumnya, menuju pembangunan masyarakat yang cerdas, inovatif dan berbudaya.

Adapun tema yang diusung dalam TGIF 2016 adalah “Innovations for sustainable Development”. “Menurut saya adalah tema yang memiliki tantangan dan sangat relevan untuk mendukung pembangunan di Kota Tangerang Selatan yang memiliki visi berbasiskan inovasi dan teknologi,” terangnya.

Pelaksanaan TGIF 2016 yang bertempat di Kawasan Puspiptek milik Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) sekaligus bertujuan untuk memperkenalkan sebagai tempat berbagai inovasi berbasis sains dan teknologi. Harapannya bahwa Sustainable Development bagi Indonesia akan dapat dikembangkan di tempat ini yang tentunya dengan kerjasama WTA dan UNESCO.

“Akhir kata, semoga penyelenggaraan Tangerang Selatan Global Innovation Forum (TGIF) pada kali ini dapat memberikan manfaat  bagi pembangunan yang berkelanjutan di Kota Tangerang Selatan,” ujar Walikota Airin.

‎Pagelaran TGIF yang merupakan hasil kerjasama antara WTA dengan Kemenrsitekdikti, UNESCO dan Pemerintah Kota Tangerang Selatan. Dibuka secara resmi oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, mewakili Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang berhalangan hadir.

TGIF merupakan kegiatan bertaraf internasional, karena berbagai delegasi dari sekitar 30 negara turut hadir dalam kegiatan ini. “Tujuan dalam kegiatan ini yaitu  mengembangkan dunia usaha berskala kecil serta mencari solusi permasalahan yang dihadapi untuk kedepan nantinya,” terang Menko Puan.

Selain itu, kegiatan TGIF bertujuan memberikan kontribusi terhadap pembangunan ekonomi global melalui promosi budaya inovasi, technopreneurship, serta alih teknologi dan ilmu pengetahuan dari berbagai belahan dunia.

Menko Puan Maharani mengajak para peserta untuk melakukan inovasi dengan mengedepankan tekhnologi yang ramah lingkungan. “Dan saat ini pemanfaatan sumberdaya alam di berbagai negara mulai tergeser dengan pemanfaatan sumber daya manusia yang ditopang oleh keahlian ilmu pengetahuan dan tekhnologi,” terangnya.

Dalam kegiatan TGIF yang diselenggarakan mulai 20-23 September 2016, diisi dengan seminar-seminar maupun diskusi yang membahas issu tentang pembangunan ekonomi global, melalui promosi budaya inovasi, technopreneurship, serta alih teknologi dan ilmu pengetahuan dari berbagai belahan dunia.

Di penghujung prosesi seremonial pembukaan TGIF, Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany menandatangani nota kesepahaman dengan Presiden WTA disaksikan Walikota Daejeon, Korea Selatan, Ryu Soon Hyun‎, yang dalam penyelenggara sebelumnya bertindak sebagai tuan rumah event serupa.

(Ags/Red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.