Bupati OKI Harus Bersikap Tegas Terhadap Manajemen RSUD OKI

Spread the love

* Pimpinan RSUD OKI Harus Dievaluasi

Jurnalline.com, KAYUAGUNG OKI (Sumsel) – Kalangan anggota DPRD OKI mendesak Bupati OKI H Iskandar, SE segera mengevaluasi pucuk pimpinan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kayuagung. Ini menyusul dari banyaknya laporan masyarakat perihal ketidaksiapan manajemen RSUD dalam memberikan layanan kesehatan terhadap masyarakat.

“Kinerja RSUD Kayuagung belum menunjukkan peningkatan signifikan dan masih stagnan saja. Makanya kami meminta agar Bupati OKI segera mengevaluasi manajemen RSUD menginggat banyak permasalahan yang dihadapi rumah sakit,” kata anggota Komisi I DPRD OKI H Subhan Ismail saat rapat paripurna, Rabu (15/3).

Menurut politisi Partai NasDem OKI ini, sebagai wakil rakyat, pihaknya kerap banyak menerima laporan dari masyarakat. Laporan dimaksud seperti atas kualitas pelayanan yang diberikan, persediaan logistik yang terbilang minim dan lainnya.

Kinerja rumah sakit yang buruk, masih kata dia, tidak sebanding dengan apa yang diberikan pemerintah yakni insentif jasa medis. Untuk jasa medis Direktur RSUD Rp100juta, dokter spesialis bedah, spesialis mata Rp50juta, dokter spesialis anastesi, spesialis kebidanan Rp40juta, dokter spesialis anak, spesialis THT Rp30juta, spesialis syaraf Rp25juta, dokter spesialis penyakit dalam Rp20juta, dokter gigi Rp8juta, sekretaris Rp10 juta, dan kabid-kabid Rp10juta.

“Selaku anggota badan anggaran (banggar) DPRD OKI, nanti akan kami pelajari dulu payung hukumnya seperti apa. Jika memungkinkan untuk dievaluasi, ya akan kami evaluasi juga insentif jasa medis,” jelas Subhan yang juga merupakan anggota Badan Anggaran DPRD OKI.

Dia berharap Bupati OKI H Iskandar, SE dapat lebih peka mendengarkan keluhan masyarakat dengan segera mengevaluasi manajemen ataupun pucuk pimpinan RSUD Kayuagung demi memberikan  pelayanan maksimal kepada masyarakat.

Setali tiga uang, anggota DPRD OKI dari Fraksi Hanura, Depit menambahkan pihaknya beberapa waktu lalu menerima laporan masyarakat terkait kesalahan dalam pemberian obat terhadap pasien.

“Kami minta pelayanan RSUD Kayuagung dapat ditingkatkan dan kesalahan dalam pemberian obat kepada pasien tidak terulang lagi,” ucapnya.

(Novi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.