Kepala Dinas CKTR & Pertanahan Jakarta Barat Kinerjanya Patut Dipertanyakan
Jurnalline.com, JAKARTA – Bayu Aji, Kasudin Cipta Karya Tata Ruang Dan Pertanahan Jakarta Barat, kinerjanya patut dipertanyakan, terkait pembongkaran 2 unit Gudang yang baru didirikan di wilayah Kecamatan Kalideres Jakarta Barat.
Seharusnya 2 unit gudang tersebut dibongkar rata, namun yang terjadi di lokasih yang dibongkar hanya 1 unit gudang saja dan yang 1 unit gudang nya lagi tidak tersentuh sama sekali oleh tim bongkar. Pembongkaran juga Terkesan di bongkar Paksa oleh, “Bayu Aji” kasudin Cipta Karya Tata Ruang dan Pertanahan Jakarta Barat. Senin (24/7) pagi.Hasil pantauan Jurnalline di lokasi pembongkaran yang beralamat di jalan kapuk kamal Raya No. 168 RT. 08 / RW. 08 Kelurahan Tegal Alur Kecamatan Kalideres Jakarta Barat, Bangunan yang memiliki 2 unit gudang diduga tidak memiliki IMB.
Seharusnya Setiap bangunan gedung harus memenuhi setiap persyaratan dalam undang-undang, baik persyaratan administratif maupun persyaratan teknis sesuai dengan fungsi bangunan gedung, sebagaimana diatur dalam Undang Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung.
Walaupun dilindungi UU namun “Bayu Aji”, Kasudin Cipta Karya Tata Ruang dan Pertanahan Jakarta Barat (Jakbar) tidak memiliki “Taring” untuk melakukan tindakan pembongkaran terhadap bangunan yang tidak sesuai dengan Izin Mendirikan Bangunan (IMB).
Ketika jurnalline berusaha menemui sang Kasudin Cipta Karya Tata Ruang dan Pertanahan untuk konfirmasi, namun sangat disayangkan “Bayu Aji” tidak berada di lokasi pembongkaran, yang hadir hanya sebagian staff nya saja.
Ketika Jurnalline ingin meminta tanggapan oleh salah satu staff nya “Bayu Aji” namun tidak ada satu pun yang mau memberikan tanggapan.
“angga” warga sekitar yang menyaksikan eksekusi pembongkaran dilokasi ketika diminta tanggapannya oleh Jurnalline, mengatakan bahwa dia sangat mengapresiasi tindakan Kasudin CKTRP Jakarta Barat yang melakukan pembongkaran terhadap bangunan tersebut hanya bagian kecil – kecil saja tetapi tiang pendiri tidak di sentuh sama sekali bahkan 1 unit gudang lagi di bagian belakang tidak di sentuh sama sekali oleh tim bongkar, Padahal pelangaran tersebut sangat fatal harus di tindak secara menyeluruh cetusnya Angga Senin (24/7).
(Alex/ernando )
