“Puluhan WNA Terlantar Di Depan Kantor Imigrasi Kalideres”

Spread the love

Jurnalline..com, Jakarta –  Kurang lebih 1 bulan puluhan Warga Negara Asing terlantar dan belum mendapat suaka dari Pemerintah Republik Indonesia,

Puluhan Warga Negara Asing (WNA) tersebut melakukan aksi tinggal di tenda seadanya yang didirikan di trotoar yang berlokasi di depan Kantor Detensi Imigrasi Jalan Peta Selatan, Kalideres, Jakarta Barat, Sabtu (11/11/2017).

Para WNA yang sebagian berasal dari Afganistan, Somalia dan Sudan ini mengatakan bahwa mereka mendapatkan makanan yang diperoleh atas bantuan masyarakat sekitar, kaum pengungsi itu juga mengaku berusaha bertahan hidup hingga mereka mendapatkan suaka di salah satu negara tujuannya masing masing.

Hasil pantauan jurnalline, Sabtu (11/11/2017), WNA Pencari Suaka — Setelah kurang lebih 1 bulan tak kunjung mendapatkan suaka, sebagian dari puluhan warga negara asing (WNA) tersebut berstatus pengungsi asal berbagai Negara melakukan aksi tinggal di tenda-tenda yang didirikan seadanya.

Silfira WNA asal Afganistan saat di wawancarai oleh Jurnalline, Mengataka bahwa dirinya masih memiliki keinginan untuk ke negara ke 3. Dan untuk imigran yang lainya menurut Silfira, mereka ada keinginan untuk kembali ke Negaranya jika Negaranya sudah Aman, ujar Silfira, Sabtu (11/11/2017),

Silfira menambahkan,Untuk makan dan minum sehari harinya terkadang kami dikasih oleh masyarakat secara sukarela,

Meski begitu, para WNA mengaku sudah kehabisan persediaan untuk biaya hidupnya dalam perjalanan mencari suaka, ada pula 3 WNA wanita yang sedang hamil dan juga ada Anak anak kecil yang membutuhkan perhatian.

Lanjut Silfira, Kami mengharapkan pemerintah Indonesia memperhatikan nasib kami ini, ucapnya Silfira.

Di waktu yang sama Jurnalline berusaha menemui seorang warga untuk meminta tanggapannya terkait keberadaan para imigran ini, saya merasa terganggu karena saya kan usaha jadi banyak keluar masuk barang lalu pemandanganya juga tak indah, pemerintah seharusnya mengertilah dengan keadaan para WNA ini, Ujar Andri warga netempat, Sabtu (11/11/2017).

 

(alx/ndo)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.