Panji Gribaldi, Mahasiswa Harus Cerdas Dalam Mengambil Sikap Di Ajang Politik
Jurnalline.com, Banyuasin (Sumsel) – Himpunan Mahasiswa Banyuasin (HIMBA) menanggapi adanya situasi segerintil masa yang mengatasnamakan mahasiswa yang berupaya untuk mengiring isu dan menginterfensi pihak penyelenggara pemilu KPU dan Panwaslu kabupaten Banyuasin atas hasil pilkada Banyuasin 2018.
Panji Gribaldi selaku ketua umum HIMBA, menilai pilkada Banyuasin sangat aman dan damai tidak ada gejolak yang dapat mengkuatirkan keamanan dan kenyamanan masyarakat , namun melihat dari hasil pilkada tentu ini hal biasa adanya pasangan calon bupati yang kalah tidak menerima kekalahan, itulah dinamika demokrasi tetapi harus digaris bawahi silakan lakukan dengan cara2 yang beradap serta dengan aturan yang berlaku, adanya mahasiswa demo itu bagus namun kita harus lihat ini yang aksi beneran mahasiswa atau hanya sebagai pion,
“Saya juga berharap kawan2 mahasiswa harus cerdas dalam mengambil sikap dalam ajang politik, kita harus meneliti ,mengkaji disetiap persoalan jangan asal seruduk saja nanti terlihat dungunya, Ucap dia.
Panji juga menyampaikan sikap, Bahwa mahasiswa menolak di politisasi dengan aksi demo mengatasnamakan mahasiswa. Kami sangat Mendukung keputusan KPU yang telah mengesahkan hasil rekapitulasi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin.
Kami juga meminta Panwaslu bersikap profesional dan tidak terpengaruh dengan tekanan pihak yang ingin menggagalkan hasil pilkada Banyuasin
Dan mendukung TNI dan Polri untuk menindak tegas pihak-pihak yang mencoba mengacaukan suasana Kabupaten Banyuasin yang aman dan kondusif seperti saat ini, Tegas Ketua umum HIMBA.
(Denny,s)
