Kades Galala Sambut Mahasiswi PKL Gatra Buana Gurabati

Spread the love

Jurnalline.com, Sofifi (Maluku Utara) – Mahasiswi Akademi Kebidanan Gatra Buana Gurabati melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Desa Galala, Kecamatan Oba Utara, Kota Tikep, yang berlangsung selama 17 hari, terhitung sejak 18 Maret hingga 3 April 2019. Mahasiswi dan sejumlah dosen yang mendampingi disambut hangat oleh Plt. Kades Galala Judin Hamisi di kantor desa.

Judin, saat dikonfirmasi mengatakan, pemerintah dan masyarakat desa Galala sangat antusias dengan kedatangan para mahasiswi di desanya, mengingat ada banyak hal yang akan dilaksanakan oleh para mahasiswi selama 17 hari kedepan.
“Tentu dengan senang hati kita sambut adik-adik mahasiswi dari Kebidanan Gatra Buana Gurabati, karena biar bagaimana pun, bisa membantu tugas-tugas kami disini,”terangnya kepada wartawan di Kantor Desa Galala, Senin (18/3/2019).

Tugas yang dimaksud oleh Judin adalah persoalan yang terjadi dilapangan yang belum diketahui oleh Pemerintah Desa, akan diidentifikasi oleh para mahasiswi, dan itu akan menjadi masukan untuk Pemdes Galala dalam merumuskan kebijakan khususnya pada aspek kesehatan.

Judin berharap masyarakatnya proaktif dengan kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswi PKL nanti, sehingga apa yang menjadi tujuan dari para mahasiswi itu dapat tercapai.”Saya minta masyarakat turut membantu, karena mereka ini datang dengan tujuan baik, untuk itu jangan disia-sia kan,”ujarnya

Dia menambahkan, mahasiswi dengan jumlah 38 oramg itu ditempatkan di 14 rumah, ditambah 1 rumah untuk 8 orang pendamping.

Terpisah, Direktur Akademi Kebidanan Gatra Buana Gurabati Riyani Muhammad menjelaskan, PKL yang dilakukan oleh mahasiswi semester VI ini untuk mengimplementasikan teori yang sudah diperoleh di dunia pendidikan.”PKL ini merupakan implementasi secara sistematis dan sinkron antara program pendidikan di kampus dengan program keahlian yang diperoleh melalui kegiatan kerja secara langsung di lapangan,”terangnya

Dia menambahkan, dalam pelaksanaan PKL nanti, langkah pertama yang dilakukan oleh mahasiswi adalah mengidentifikasi persoalan yang pada masyarakat. Kemudian, masalah itu dianalisis dan dilakukan evaluasi.”Hasil dari evaluasi itu nanti disampaikan kepada masyarakat, sebagai langkah ikhtiar dalam mencegah penyakit,”jelasnya

Dia berharap, anak didiknya dapat melaksanakan PKL dengan sungguh-sungguh, dan menjaga nama baik kampus.”kita akan pantau terus, sehingga tidak masalah dilapangan, apalagi ini berhubungan langsung dengan masyarakat, tentu mereka harus lebih serius dan meninggalkan kesan baik di masyarakat,”tukasnya

(WMY)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.