Menpar Arief Yahya Resmikan Wisata Hutan Ranolewo Langowan Minahasa

Spread the love

Jurnalline.com, Sulut (Minahasa) – Bertempat di Danau Ranolewo Desa Toraget kecamatan Langowan utara kabupaten Minahasa, Kamis, (29/03/2019) pagi tadi Menteri Pariwisata RI Arief Yahya resmikan destinasi wisata desa, danau ranolewo toraget yang ada diwilayah Minahasa.

Pantauan media ini, Di lokasi kegiatan Menteri Arief Yahya didampingi Putri Pariwisata Gabriella mandolang, Sekda Jefry Korengkeng, Kadis Pariwisata Kabupaten Minahasa Agustivo Tumondo, , Kadis Patiwisata Pemprov sulut mewakili Gubernur Olly Dondoambey, SE, Camat Langowan utara , Camat langowan timur, Kepala Wilayah BNI Sulut, Pemerhati pariwisata, dan Jajaran.

Sebelum kegiatan peresmian menteri RI Arieg Yahya memantau langsung lokasi danau ranolewo sambil mencicipi kuliner asli minahasa yang disediakan masyarakat.

Menteri Pariwisata Arief Yahya kepada awak media menuturkan terkait kunjungannya di wisata desa ranolewo minahasa ini, merupakan salah satu dari 45 lokasi pengembangan destinasi wisata digital provinsi sulut salah satunya destinasi wisata ranolewo terus dimaksimalkan.

“Dengan destinasi digital yang indah melalui dikamera, akan menjadi trending topik nasional, dari 45 destinasi yang ada, salah satunya adalah Danau Ranolewo Minahasa.” Ujar Yahya menambahkan para anak muda dengan menggunakan digital media ini akan mengangkat destinasi wisata yang ada di wilayah masing masing sehingga akan memikat pengunjung.

Sebelumnya Menteri Pariwisata RI Arief Yahya kemarin hari, Rabu (27/03/2019) bersama gubernur olly dondokambey, memantau Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Tanjung Pulisan-Likupang kabupaten Minahasa Utara yang merupakan kolaborasi Kemenpar, Pemprov Sulut dan pihak swasta dalam pengembangan wisata sulawesi utara.

“Pengusulan KEK Pariwisata Tanjung Pulisan diharapkan Juni 2019 harus selesai.” Jelas Menteri Yahya

Sementara Gubernur Olly Dondokambey,SE sehari sebelumnya menegaskan kesiapan pemerintah daerah terhadap berdirinya KEK Pariwisata Tanjung Pulisan seluas hampir 3000 hektar.

“Ini tentunya akan menjadi keunggulan wisata di bumi nyiur melambai, sehingga dipastikan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan yang ada di provinsi sulut.” Kata Gubernur OD

(EffendyIskandar)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.