Terharu dan Peduli,Kapolres OI Berikan Santunan
Jurnalline.com, Ogan Ilir (Sumatera selatan) – Sebagai wujud kepedulian terhadap almarhum Marwah salah satu petugas Linmas yang meninggal usai melaksanakan pengamanan Pemilu 2019 di salah satu PPS di Ogan Ilir,Kapolres OI AKBP Ghazali Ahmad SIk.,MH beserta memberi santunan berupa paket sembako kepada keluarga korban,Rabu (25/4) Desa Sudi Mampir Kecamatan Indralaya Ogan Ilir.
Di katakan Kapolres Ogan Ilir bahwa Linmas itu bertugas untuk mengamankan TPS,sama seperti Polisi mempunyai tugas dan tanggung jawab terhadap proses dan keamanan Pemilu. Sebagai bentuk rasa simpatik kami kepada pihak keluarga, kami mengunjungi kediaman dan memberikan santunan berupa paket sembako,” jelas Kapolres.
Sementara itu, Annisa (44) isteri almarhum menjelaskan, beberapa hari yang lalu suaminya sempat berkeluh kesah mengenai kondisi kesehatannya yang menurun.
“Beliau mengeluhkan pusing kepala serta kurang tidur atau istirahat mengingat siang dan malam melakukan pemantauan PAM penghitungan atau rekapitulasi suara suara tingkat Kecamatan,”ungkapnya.
Di ceritakannya,usai sehari semalam menjalankan tugas pengamanan penghitungan suara, Selasa subuh (23/4) pukul 04.00 suaminya langsung pergi ke pasar Inpres Prabumulih untuk berdagang ikan. “Lalu, sore harinya usai berdagang ikan sekitar pukul 14.00 korban hendak pulang ke rumah,” katanya.
Namun lanjutnya, diperjalanan korban mengeluhkan kondisi tubuhnya yang terasa sangat lelah. Lalu, dibawa ke rumah sakit yang ada di Prabumulih untuk diberikan perawatan medis.
“Belum lama dirawat, bapak langsung tidak sadarkan diri dan seketika menghembuskan napas terakhir,” lirihnya.
Pihaknya tidak memungkiri dan menyadari betul bila suaminya meninggal dunia diduga akibat kelelahan usai melakukan tugas pemantauan PAM penghitungan kertas suara tingkat Provinsi. “Mungkin ini sudah kehendak sang pencipta. Saya ikhlaskan kepergian suami saya,” ujar perempuan paruh baya yang terlihat cukup tegar menerima cobaan ini.
Terpisah, saat dikonfirmasi Ketua KPU Kabupaten OI Dra Masuryati mengatakan baru akan mengusulkan kepihak KPU pusat untuk memberikan bantuan santunan kepada korban. “Akan segera kita usulkan kepada pihak KPU pusat melalui KPU Provinsi,” singkatnya.
Penulis : Syaroni
Editor : Fay
