Wakapolda Sulut Karyoto Pimpin Upacara Diktuk2019 SPN Polda Sulut

Spread the love

Jurnalline.com, SulawesiUtara – Sebanyak 195 siswa mengikuti upacara pembukaan Pendidikan Pembentukan (Diktuk) Siswa Bintara Polri TA 2019/2020,yang dipimpin oleh Wakapolda Sulut Brigjen Pol Karyoto SIK bersama PJU Polda. Kegiatan ini turut disaksikan oleh para orangtua siswa di Lapangan Tri Brata SPN Karombasan Manado, Selasa (06/08/2019)

Dalam sambutannya, mengutip pesan Kapolri Jendral Pol ito Karnavian, Wakapolda Brigjen Karyoto mengatakan kualitas SDM menjadi kunci untuk meningkatkan daya saing dalam mewujudkan kemajuan dan kesejahteraan bangsa.

“Berbagai kejahatan lintas Negara,seperti terorisme dan perdagangan narkotika,kejahatan terhadap kekayaan negara, berupa DAM Ilegal Fishing, kejahatan berimplikasi kontinjensi, seperti kerusuhan massa serta unjuk rasa anarkis, terus membutuhkan penanganan yang serius oleh Polri,” tukasnya

Lanjutnya, melalui program pendidikan ini di harapkan akan terbentuk personel yang memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang unggul dalam sikap dan perilaku yang luhur dalam mendukung keberhasilan pelaksanaan tugas.

“Saya mengucapkan selamat kepada 8.875 calon Bhayangkara Siswa yang terdiri atas 8.475 pria dan 400 wanita yang dinyatakan lulus untuk mengikuti Diktuk Polri secara serentak di Sekolah Polisi Wanita dan 32 SPN Polda Jajaran selama 7 bulan,”

Lebih lanjut, Wakapolda menyampaikan saat menyelesaikan pendidikan di awal Maret 2020 para siswa bintara akan langsung dihadapkan berbagai tantangan tugas,seperti Pengamanan Pilkada Serentak tahun 2020 di 270 wilayah, serta agenda pengamanan nasional dan internasional.

“Manfaatkan waktu yang cukup singkat ini untuk memperoleh pengetahuan, melatih ketrampilan serta menyerap pengalaman sebagai bekal dalam pelaksanaan tugas,” papar karyoto

Hal yang sama dikatakan oleh Kepala SPN Polda Sulut  Kombes Pol Joko Surachmanto bahwa ini adalah proses regenerasi di tubuh kepolisian, di mana ada yang pensiun digantikan dengan yang baru. “Untuk fasilitas kita bisa melihat sendiri berbagai sarana masih dengan segala keterbatasan.Tetapi yang jelas untuk pembinaan, sambil para siswa menempa mental dengan keadaan seperti ini, dia harus memberikan yang terbaik,” jelasnya menambahkan para siswa akan ditempa sehingga memiliki kualitas SDM yang mempunyai daya saing.

“Yang berada di garis depan nantinya,dan yang akan berada di tengah masyarakat adalah Bintara mereka akan betul-betul ditempa sehingga bisa siap pakai nantinya,” pungkasnya.

Penulis : EffendyIskandar
Editor : Fay

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.