Kepsek SMP 3 Langowan Jul Juliana Pokiton Spd Mpd Maksimalkan Kemajuan Dunia Pendidikan
Jurnalline.com, Minahasa – Dikatakan Kepsek SMP 3 Langowan Jul Juliana Pokiton Spd Mpd guna memaksimalkan Kemajuan Dunia Pendidikan yang berkualitas tentunya diperlukan Prestasi belajar sebagai bahan informasi dalam inovasi pendidikan dimana indikator intern dan ekstern dari suatu institusi pendidikan dapat dijadikan indikator terhadap daya serap (kecerdasan) anak.
Menurutnya betapa pentingnya mengetahui akan prestasi belajar siswa, baik individual maupun kelompok karena prestasi belajar tidak hanya sebagai indikator keberhasilan, dan juga berguna bagi guru yang bersangkutan sebagai umpan balik dalam melaksanakan pembelajaran dikelas apakah akan diadakan perbaikan dalam proses belajar mengajar ataupun tidak.
“Evaluasi Prestasi Belajar meliputi segenap ranah kejiwaan yang berubah sebagai akibat dari pengalaman dan proses belajar siswa yang bersangkutan dapat dinilai dengan : Penilaian formatif adalah kegiatan penilaian yang bertujuan untuk mencari umpan balik (feedback), yang selanjutnya hasil penilaian tersebut dapat digunakan untuk memperbaik proses belajar-mengajar yang sedang atau yang sudah dilaksanakan, Penilaian Sumatif adalah penilaian yang dilakukan untuk memperoleh data atau informasi sampai dimana penguasaan atau pencapaian belajar siswa terhadap bahan pelajaran yang telah dipelajarinya selama jangka waktu tertentu.” ujarnya kepada media ini
Lanjutnya Pada prinsipnya, pengungkapan hasil belajar ideal meliputi segenap ranah psikologis yang berubah sebagai akibat pengalaman dan proses belajar siswa dan yang dapat dilakukan guru dalam hal ini adalah mengambil cuplikan perubahan tingkah laku yang dianggap penting yang dapat mencerminkan perubahan yang terjadi sebagai hasil belajar siswa, baik yang berdimensi cipta dan rasa maupun karsa.
“Kunci pokok untuk memperoleh ukuran dan data hasil belajar siswa adalah mengetahui garis-garis besar indikator (penunjuk adanya prestasi belajar) dikaitkan dengan jenis-jenis prestasi yang hendak diukur bahwa tujuan belajar siswa diarahkan untuk mencapai ketiga ranah.Ketiga ranah tersebut adalah ranah kognitif, afektif dan psikomotorik maka melalui ketiga ranah ini pula akan terlihat tingkat keberhasilan siswa dalam menerima hasil pembelajaran atau ketercapaian siswa dalam penerimaan pembelajaran.” jelasnya
Dengan kata lain, prestasi belajar akan terukur melalui ketercapaian siswa dalam penguasaan ketiga ranah tersebut yang terdiri dari Pengetahuan (Knowledge), Pemahaman (Comprehension), Aplikasi (Application), Analisis (Analysis), Sintesis (Synthesis), Evaluasi (Evaluation) dan Affective Domain (Ranah Afektif).
“Tidak terlepas dari Karakterisasi Berdasarkan Nilai-nilai (Characterization by a Value or Value Complex) yang memiliki sistem nilai yang mengendalikan tingkah-lakunya sehingga menjadi karakteristik gaya-hidupnya, mencakup kemampuan untuk menghayati nilai-nilai kehidupan sehingga akan menjadi milik pribadi (internalisasi) dan menjadi pegangan nyata dan jelas dalam mengatur kehidupannya sendiri.” tukasnya
Menambahkan guna meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan SDM yang berdaya saing, diperlukan kerjasama semua pihak, juga lingkungan sarana infrastruktur sekitar sehingga akan menghasilkan apa yang dicita citakan sebagai tulang punggung bangsa dan negara.
Penulis : EffendyIskandar
Editor : Fay
