Prajurit dan Persit Brigif R 9 Kostrad Terima Pengarahan Bintal Fungsi Komando

Spread the love

Jurnalline.com, Jakarta – Dalam rangka membangun mental prajurit Brigif Raider 9 Kostrad, Bintal Kostrad mengelar penyuluhan kepada seluruh prajurit dan Persit Denma Brigif Raider 9 Kostrad dan Yonif Raider 509 Kostrad sebanyak 250 orang bertempat di Aula Sudirman Brigif Raider 9 Kostrad, Patrang, Jember. Senin (25/11).

Kasbrigif Raider 9 Kostrad Letnan Kolonel Inf Arif Munawar di dampingi Wakabintal Kostrad Letkol Inf Jasarudin, Pabintal Divisi 2 Kostrad Mayor Inf Supadiyana dan Para Kasi Brigif dan Perwira Staf, Kasbrigif Raider 9 Kostrad dalam pengarahannya mengucapkan terima kasih kepada Allah SWT telah memberikan rahmatnya kepada kita semua dan terima kasih kepada rekan-rekan prajurit dan Persit atas kehadirannya, ucapan terima kasih dari Kostrad sudah datang dari jakarta untuk memberikan pengarahan mewaspadai bahaya LBGT.

Diharapkan kepada prajurit seluas luasnya dan detail baik secara Agama, Moral, Kesehatan dan Ketegasan melihat rekan-rekan prajurit di pecat melihat efek sangat merugikan diri dan keluarga di pahami dan di pedomani di setujui baik Denma Brigif Raider 9 Kostrad dan Yonif Raider 509 Kostrad di jadikan acuan bergaul di luar, kearah yang lebih baik beliau menambahkan harapan dapat di pahami dan dilaksanakan hal yang tidak diingkan terjadi untuk prajurit Dharaka Yudha utamanya.

Berbicara dengan mental yakni Mental Ideologi dan kejiwaan fungsi dan rohani, mental adalah kondisi jiwa terpantul dalam sikap dan perilaku, memiliki 3 unsur Bintal yaitu mental Rohani setiap prajurit harus memiliki kepercayaan sesuai agama masing masing, Ideologi setiap prajurit mempunyai nasionalisme yang tinggi, kejuangan apabila di berikan tugas di laksanakan dengan baik sehingga memiliki mental yang tangguh.

“ LGBT memiliki prinsip Tuhan tidak adil, Pemerintah menurunkan ST 1567 tgl 11- 09- 19 dengan pidana tambahan di pecat dari Dinas Kemiliteran bukan hanya LGBT, Narkoba, KBT juga memiliki hukum yang sama, LGBT memiliki ciri-ciri yaitu suka belanja, selalu jaga bodi, selalu menjaga penampilan, pecemburu, sorot matanya teduh, lembut kalau sudah marah meledak ledak, menyukai film romantis, menyukai pekerjaan wanita, icon warna pelangi, ciri memiliki faktor internal dan external, keluarga perlakuan kasar orang tua, jangan mengekang anak, genetik, pendidikan sex sejak dini sehingga terhindar dari hal yang tidak di inginkan sehingga tidak menyesal di hari kemudian”, ungkap Letkol Inf Jasarudin.

Penulis : Fram
Editor : Ndre
Sumber : Penkostrad

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.