Athaya Cafe & Resto Kini Hadir Di Kakas Minahasa

Spread the love

Jurnalline.com, Minahasa – Diambil dari bahasa Sansekerta, Ataya Cafe dan Resto adalah Anugerah dari TYME.
Owner Ataya Cafe dan Resto Bpk. Deimer Malonda, SH, MH yang merupakan Putra Kakas kepada wartawan media Jurnalline.com Senin (14/09/2020) mengungkapkan kerinduannya memanfaatkan Lahan Pertanian yang luas dan dijadikan satu Lokasi yang menjadi daya tarik kunjungan Wisatawan lokal maupun wisatawan mancanegara dimasa pandemi Covid-19 agar boleh menikmati keindahan pesona alam pemandangan G.Soputan, G.Klabat, G.Dua sodara, dan juga Keindahan Danau Tondano dengan dikelilingi hamparan padi sawah yang ada di sekitarnya.

Pengusaha yang hobby trafeller Bpk. Deimer Malonda, SH, MH. Dengan dibantu putranya Christian Malonda berupaya mengelolah lahan pertanian di desa Kakas kab.Minahasa dijelma menjadi lokasi pemandangan yang sederhana namun indah seperti halnya tempat wisata yang ada di Bali dan tempat lainnya di Indonesia.

“Singkat cerita, diungkapkan Pengusaha yang juga Pengacara ini, awal ide membuat lahan sawah dijadikan cafe dan resto sebagai lokasi spot selfi ini karena melihat dimasa pandemi covid’19 karena anjuran pemerintah agar masyarakat bekerja, beribadah dari rumah (Work From Home). Nah… dari situlah mengapa tidak dijadikan bukan hanya sebagai lokasi refersing menikmati keindahan alam yang suda dianugerahkan, sambil mencicipi masakan Minahasa paduan masakan Nasional pengunjung juga disajikan dengan nuansa alam bali berpaduan dengan budaya tanah minahasa.” Tutur Malonda

Sajian alam yang suda dianugerahkan ini , meskipun saya berkipra sebagai Lawyer, juga berkerinduan agar masyarakat yang ada di minahasa khususnya masyarakat desa kakas boleh memanfaatkan lahan pertanian untuk dikelola jangan sampai menjadi lahan tidur.

“Meski baru dibuka sepekan nampak pengunjung setiap hari yang datang membludak sampai ratusanorang.” Terangnya

Kehadiran Ataya ini, sangat diapresiasi masyarakat.karena ternyata dikakas ada lokasi wisata baru yang menarik , bukan hanya sebagai tempat spot selfi namun juga boleh dimanfaatkan sebagai tempat rapat, pertemuan oleh instansi lain sambil mencicipi masakan Nasional yang disediakan tenaga profesional yang ada

“Bukan hanya itu, bagi umat Muslim, juga disediakan tempat Shalat. Ini karena sebagai satu anak bangsa keberagaman dan warna menjadi satu keindahan antar umat beragama.”

Menurut Owner Athaya Deiner Malonda, berupaya maksimal memberikan rasa nyaman berbeda bagi pengunjung yang datang. selain menjual keindahan alam yang ada, namun juga bertahap mempromosikan kebudayaan minahasa seperti tarian maengket, cakalele dan musik kolintang Rasa Minahasa perpaduan budaya Bandung, Bali juga Minahasa bahkan cindera mata bagi pengunjung yang datang.

Ini menjadi motifasinya, ujar Ayah Tiga putra ini, ATAYA cafe and Resti bukan hanya sebagai tempat yang nyaman, enak buat kumpul keluarga, temen atau berdua sama pacar, pengunjung pun tidak perlu khawatir sebab harga menunya standar instagramble.

“Pelayanan & kwalitas SDM ATAYA Profesional diberikan prima agar pelanggan/pengunjung merasa puas. Bagi anda yang berada diluar kota yang berkeinginan menikmati keindahan alam, masakan, juga budayanya segerah kunjungi ATAYA CAFE & Resto Kecamatan Kakas waiting list..
Nice place lah tempatnya oke, nyaman untuk tongkrong semua khalangan dibuka jam 11.00 pagi sampai jam 11.00 malam.

Saya merekomendasikan untuk segera berkunjung ke ATHAYA CAFE & RESTO tempat yang cocok untuk segala rutinitas anda sambil menikmati udara sejuk jau dari kesumpekan terobati dengan Pemandangan Alam Minahasa yang berlokasi di Alam Pertanian kecamatan kakas kab. Minahasa.

Penulis : EffendyIskandar
Editor : Ndre.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.