Danrem 052/ WKR Tanamkan Ideologi Cinta Tanah Air dan Patriotisme Kepada Bintara Otsus Papua

Spread the love

Jurnalline.com, Kodam Jaya, Tangerang – Danrem 052/Wijayakrama Kolonel Inf Rano Maxim Adolf Tilaar, S.E., mengajak Do’a bersama dalam rangka menyambut HUT TNI ke-76 tahun kepada para Bintara Otonomi Khusus (Ba Otsus) Papua di Aula Makodim 0506/Tangerang, Jl. TMP Taruna Kecamatan Sukasari, Kota Tangerang, Provinsi Banten, Senin (4/10/2021).

Komandan Korem 052/Wijayakrama mempunyai tanggung jawab secara langsung terhadap siswa Bintara Otonomi Khusus dari Papua untuk menanamkan ideologi, rasa Cinta tanah air kepada NKRI.

Mengawali pertemuan, Danrem 052/Wkr menanyakan, β€œKenapa masalah Papua itu terjadi dan tidak selesai sampai saat ini….?
Menurutnya Papua ada 2 (dua) tipe masyarakatnya, ada yang
bisa menerima ideologi NKRI
dan ada juga yang belum bisa menerima ideologi Kita,” ungkapnya.

Pesaudaraan senantiasa memperbesar persamaan, namun senantiasa juga ada juga memperkecil perbedaan, menurut orang nomor satu di Korem 052/Wkr yang akrab disapa Bapak Rano ini menerangkan bahwa kisah sejarah, dari “Monumen Pembebasan Irian Barat”, yang merupakan sebuah patung ikonik hasil karya pematung Edhi Soenarso di Kawasan Lapangan Banteng Jakarta Pusat, sebagai gambaran warga Papua. Mengapa di Papua masih ada saudara-saudara kita yang belum menerima ideologi NKRI.

Dari Aliansi mahasiswa Papua
tidak mau komunikasi lagi, tidak bersosialisasi lagi dengan warga lain. Danrem juga sependapat bahwa, orang Papua harus merdeka tetapi merdeka dari kemiskinan, kebodohan dan ketertinggalan saat ini.

Do’a bersama kali ini mengambil dari tema HUT TNI ke-76,
“π˜‰π˜¦π˜³π˜΄π˜’π˜΅π˜Ά, π˜‰π˜¦π˜³π˜«π˜Άπ˜’π˜―π˜¨, π˜’π˜ͺ𝘡𝘒 π˜—π˜’π˜΄π˜΅π˜ͺ π˜”π˜¦π˜―π˜’π˜―π˜¨”.

Ia juga mengajak, β€œGenerasi mendatang terutama Ba Otsus Papua mau bersosialisasi, komunikasi dan membaur dengan warga yang lain, supaya bisa maju setara dengan daerah lain”, pesan Danrem.

β€œProgram pendidikan afirmasi
dan Program orang tua asuh diharapkan bisa berkomunikasi dengan baik. Rusaknya mahasiswa Papua karena adanya Indoktrinasi negatif, tidak komunikasi dengan warga lain dan aksi mimbar bebas yang tidak baik,”, menurutnya .

Pada akhir sambutannya, Danrem berpesan untuk selalu menjaga Persatuan dan Kesatuan NKRI, jalin komunikasi hubungan baik dengan warga negara Indonesia yang lain dan tanamkan rasa cinta tanah air.

Sebelum mengakhiri acara, Mantan prajurit Kopassus ini juga mengajak bernyanyi bersama kepada Ba otsus Papua.

Turut hadir dalam acara ini, Kasrem 052/WKR, Para Kasi Korem, Para Dandim Jajaran , Para Danramil dan Babinsa pendamping.

Editor : Ndre
*Sumber : Penrem 052/Wkr*

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.