Djarot : Ramadhan Harus Ciptakan Hati Yang Bersih

Spread the love

Jurnalline.com, Jakarta Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat meminta pengelola rumah susun (rusun) ikut bertanggungjawab mengurus masjid yang ada di dalam rusun. Sehingga kepengurusan masjid tidak hanya dibebankan kepada warga dan pengurus.

“Pengelolaan masjid ini juga seharusnya tanggung jawab pengelola rusun, jadi bukan hanya warga dan pengurus saja,” kata Djarot saat menunaikan Salat Tarawih bersama warga penghuni Rusun Tambora di Masjid Nurul Ikhwan, Senin (13/6).

Ia juga mengajak warga penghuni rusun ikut membantu membangun Jakarta yang bersih dan maju dari segi kualitas sumber daya manusia (SDM).

“Bukan hanya sampah yang bersih, tapi hatinya juga harus bersih, tindakan dan perilaku. Mari kita bersama membangun Jakarta bersih,” tandasnya.

Selain itu , Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat di kesempatan itu, juga mengemukakan terkait dengan adanya warung –warung makan yang buka di siang hari pada Bulan Ramadhan ini, ia menghimbau kepada seluruh jajaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta tidak melakukan sweeping terhadap penjual makanan yang ada di Ibukota. Apalagi dalam hal ini, ada beberapa warga DKI yang tidak menjalankan ibadah puasa.

“‎Kalau Satpol PP di sini (DKI Jakarta) sudah sejak awal tidak boleh melakukan sweeping dan sebagainya. Mereka harus pastikan ada yang tidak puasa, lagi berhalangan, musafir, atau pun non muslim‎,” tandasnya.

Namun, Djarot meminta pemilik warung nasi yang masih berjualan selama Ramadan, keberadaan dagangannya tidak mengganggu warga yang sedang berpuasa. “‎Tapi harus sopan, harus tertutup‎,” tandasnya.
Ia juga melih Satpol PP DKI Jakarta sejauh ini masih menjalankan tugasnya sesuai dengan aturan yang berlaku.

(IDG/Red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.