Material Lumpur Tutupi Jalan Desa Rangkui Jaya

Spread the love

Jurnalline.com, Kayuagung OKI (Sumsel) – Warga Desa Rangkui Jaya Kecamatan Pedamaran Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Propinsi Sumatera dihebohkan dengan Semburan Air bercampur pasir dengan aroma gas yang begitu menyengat dari galian sumur bor pada proyek Pemerintah OKI melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman pada tahun 2017.

semburan air bercampur pasir dan gas terjadi pada selasa malam (26/9) sekitar pukul lebih kurang 22.00 WIB dalam kejadian tersebut tidak terdapat korban jiwa dan material pasir membuat beberapa rumah yang terkena semburan begitu tampak kotor dan membuat badan jalan desa tersebut tertutup hingga belum bisa dilewati oleh masyarakat setempat.

Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Ir Manwinardi MM melalui Kabid Perumahan Ir ramlan tamin mengatakan untuk secara mekanisme pekerjaan pengeboran sudah sesuai prosedur penggalian bahkan telah ditentukan titik koordinatnya namun apabila dalam waktu 3 hari hingga 5 hari maka akan dihentikan bahkan dilakukan penutupan sumur tersebut,”akunya.

Akan tetapi, lanjutnya,  masyarakat diharapakan jangan terkejut  apabila terjadian semburan kuat ketika dalam waktu 3 hari aktivitasnya akan berhenti atau kembali normal dari sumur bor dan sumur akan dilanjutkan pengerjaannya dan sudah dapat dipergunakan dengan layak,”harapnya.

ditambahkannya, secara detail belum bisa dipastikan apakah semburan gas sumur tersebut berbahaya atau tidak namun untuk kedalamanya saat ini lebih kurang sedalam 120 meter serta apabila masih menyemburkan gas maka terpaksa dipindahkan kelokasi minimal radius 100 meter dan di geolistrik ulang, akan menentukan berpori2 gas atau air,”jelas ramlan.

Kepala Desa persiapan Rangkui Jaya Esmedi mengatakan berharap akan mendapat sarana melalui anggaran pemerintah daerah dimana hal tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat salah satunya sumur bor karena mengingat desa ini kesulitan akan air bersih dan kejadian ini dianggap sebagai bencana alam serta berharap agar kiranya dapat digunakan dengan layak,”cibirnya.

ia menambahkan menghimbau kepada warga sekitar agar tetap berhati-hati karena ditakutkan menimbulkan titik api yang membahayakan,”himbaunya.

Camat Pedamaran H.Herkoles menjelaskan program sumur bor adalah program dari Pemerintah Daerah melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman dan salah satunya yang dibangun didesa ini (Rangkui Jaya) berdasarkan hasil dilaoangan sesuai titik kedalaman yang telah digali yakni sedalam 104 dipasang pipa tiba-tiba menimbulkan bunyi ledakan sebanyak dua kali serta mengeluarkan semburan air, pasir bercampur gas yang diperkirakan diperkirakan terjadi pukul 22.00 WIB malam yang mencapai ketinggian air 10-15 meter hingga waktu empat jam,”aku herkoles.

Akan tetapi, lanjutnya, dugaan sementara  gas yang keluar adalah gas rawa yang tidak terlalu berbahaya,  akan terjadi 2 sampai 3 hari dan diharapkan akan mulai normal kembali setelah itu maka kualitas air akan norma dan dapat dipergunakan serta sekedar untuk diketahui  Desa Rangkui Jaya adalah sebagai Desa Persiapan dari pemekaran Desa Pedamaran VI Kecamatan Pedamaran Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI),”jelasnya.

(Novi)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.