Berbekal Jimat, Pelaku Curas Dilumpuhkan Team Vipers
Jurnalline.com, Tangerang selatan – Team Vipers Sat Reskrim Polres Tangerang Selatan (Tangsel) membekuk delapan (8) pelaku pembunuhan yang menggunakan senjata api terhadap korban Jamal Putra Alias Jamal (30) yang terjadi pada 30/10/2018 di wilayah hukum Polsek Curug. Hal tersebut di ungkapkan oleh KapoIres Tangsel, AKBP. Ferdy Irawan Saat menggelar Press Release di halaman Mapolres Tangsel, Senin (12/10/2018).
Kapolres Tangsel menjelelaskan, keronologis kejadian bermula saat korban di temukan meninggal dengan 2 luka tembakan di tubuhnya. “Berdasarkan kejadian tersebut Team Vipers gabungan dari Polres Tangsel dan Polsek Curug mengadakan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi penembakan tempat korban pertama kali di temukan,” terangnya
Selanjutnya Kapolres Tangsel mengatakan, pihaknya melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang ada di TKP. “Menurut saksi yang mendengar suara letusan senjata, penembakan terjadi pada Pukul 03.00 dini hari. “Berdasarkan hasil penyelidikan yang di lakukan oleh Team yang di pimpin langsung oleh Wakapolres Tangsel, mengerucutah kejadian kepada 8 pelaku yang sekarang telah berhasil kita amankan,” imbuh Kapolres
Kapolres tangsel menegaskan, Delapan orang yang berhasil di ringkus tersebut adalah satu kelompok pemain yang berasal dari Sumatra dan memang sering melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan. “Satu dari delapan pelaku yang bernama Hendra yang merupakan Kapten atau Pemimpin dari kelompok kejahatan yang membekali diri dengan Senjata Api dalam melaksanakan aksinya, juga pelaku pembunuhan terhadap korban yang bernama Jamal,” Kata Kapolres
Tak hanya itu, Kapolres yang di dampingi oleh Wakapolres Tangsel Kompol Arman, Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP. A.Alexander Yurikho, Kasubag Humas Iptu. Sugiyono, juga Kapolsek Curug Kompol Tedjo Asmoro mengatakan, pelaku menggunakan senjata jenis FN (modifikasi) yang mengakibatkan seorang korban meninggal dunia.
Adapun delapan pelaku yang berhasil di ringkus yaitu Hendra (30) sebagai kapten Atau pimpinan yang tewas terkena tembakan terukur karena melakukan perlawanan saat akan di tangkap, Mulyawan (25), Saad (22), Atma (38), Riyana (19), Ahmad Solegar (28), Saminan (24), Mamat (19) yang di lumpuhkan dengan timah panas pada bagian kaki tersangka. Selain itu, para pelaku juga membakali dirinya dengan batang pohon bambu yang di yakini sebagai jimat.” Tandas Kapolres Tangsel
(Tb)
