27 Pasangan Isbat Nikah Gratis di OKI
Jurnalline.com, Kayuagung OKI (Sumatera selatan) – Sebanyak 27 pasang warga Kecamatan Pedamaran dan Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), mengikuti sidang isbat terpadu di kantor Pemerintahan Daerah (Pemda) OKI, Senin (3/12).
Kasubbag Kesejahteraan Rakyat Pemda OKI Abdurrahman mengatakan, isbat nikah terpadu ini merupakan yang keempat dan terakhir pada 2018. Dalam setahun ada 205 pasang ikut kegiatan ini.
“Nanti, Insya Allah akan dilanjutkan pada tahun depan melihat besarnya anggaran,” terang dia.
Untuk tahun ini ada lima kecamatan yang mengikuti isbat nikah dan program tersebut sudah bergulir empat tahun, hanya saja tahun ini sedikit dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai hingga 400 pasang dalam empat kali pelaksanaan.
“Sebenarnya di daerah perairan seperti Air Sugihan dan Cengal belum ada peserta yang ikut kegiatan ini, karena jarak yang jauh. Untuk itu kedepan jika anggaran ada dan pihak kecamatan di dua wilayah ini siap, kita akan menggelar isbat nikah di lokasi tersebut. Karena pelaksanaannya harus di wilayah masing-masing,” imbuhnya.
Lanjut dia, karena susana cukup banyak pesertanya bisa mencapai 500 pasang, sehingga pelaksanaannya dapat memakan waktu hingga satu minggu.
Nurbaiti dan Muhtar warga Pedamaran mengaku, sudah lama ingin mengikuti isbat nikah terpadu, karena sudah 40 tahun menikah dan memiliki 15 cucu belum ada surat nikah. “Saya dulu rasanya tidak ada surat nikah tapi lupa,” bebernya.
Selain mendapat surat nikah, ia juga mendapat akta kelahiran dan uang transport sebesar Rp100 ribu/orang.
(Eka DH)
