Tatap Muka Bersama Presiden Jokowi, Bupati ROR Utarakan Prioritas Pembangunan Masyarakat Minahasa

Spread the love

Jurnalline.com, Sulawesi Utara – Komitmen Bupati Ir Royke Oktavian Roring MSi (ROR) dalam memperjuangkan pelestarian Danau Tondano dan pengembangan infrastruktur di Kabupaten Minahasa terus dibuktikan.

Tak tanggung-tanggung, permohonan dukungan pun disampaikan langsung Bupati Ir Royke Oktavian Roring, M.Si kepada Presiden Ir Joko Widodo saat melakukan konsultasi bersama Gubernur Sulut Olly Dondokambey, SE dan sejumlah kepala daerah lainnya di Istana Negara, pada tanggal 22 April 2019 waktu lalu.

Ada beberapa point penting yang disampaikan Selain program revitalisasi Danau Tondano, kepada Kepala Negara Jokowidodo terkait pembangunan di Minahasa.

“Pelestarian Danau Tondano memang jadi salah satu prioritas , tapi saya juga minta bantuan Pak Presiden H.Jokowidodo untuk pengembangan beberapa rumah sakit dan pembangunan jalan umum di Minahasa,” Tutut Bupati ROR

“Bahkan saya sampaikan juga ke Pak Presiden soal pemekaran Kota Langowan bila nanti kebijakan moratorium pemekaran dicabut,” tambahnya.

Lanjut Bupati menuturkan, semua yang disampaikan diketik langsung oleh Presiden Jokowi kemudian diteruskan kepada para Menteri terkait yang ikut hadir dalam pertemuan tersebut.

“Itulah hebatnya presiden kita, aspirasi yang disampaikan langsung diserap kemudian langsung ditindaklanjuti kepada para menteri. Memang dalam pertemuan itu banyak menteri yang ikut hadir,” tutur Bupati ROR.

Diketahui bahwa pertemuan dengan Presiden itu diakui Bupati sebagai momentum yang sangat spesial.

“Saya sudah banyak kali ke istana negara, tapi baru kali itu melakukan pertemuan langsung dengan Pak Presiden di sebuah ruangan khusus. Jadi ini juga merupakan kebanggan bagi rakyat Minahasa, karena aspirasi kita bisa langsung tersampaikan ke Presiden,” ujarnya.

Sementera terkait revitalisasi Danau Tondano, Bupati menyebut bahwa itu adalah program prioritas Pemkab Minahasa bahkan pemerintah pusat.

Dimana Danau Tondano masuk salah satu dari 15 danau prioritas nasional berdasarkan amanat RPJMN 2014-2019 yang diupayakan penyelematannya.

Bupati Ir Royke O.Roring, M.Si juga membeberkan beberapa fakta memiriskan terkait kondisi Danau Tondano saat ini.

Dimana dari hasil penelitian yang dilakukan telah terjadi pendangkalan dan penyempitan yang luar biasa pada lingkungan Danau Tondano dalam kurun waktu yang terbilang cepat.

“Sesuai data, di tahun 1939 kedalaman Danau Tondano masih berkisar 43 meter. Tapi di tahun 2015 lalu setelah diukur kedalamannya tinggal 14 meter. Begitu pun luas danau, tahun 1939 sebesar 5.600 hektar, namun sekarang luasnya tinggal 3.925 hektar. Artinya penciutan danau sangat luar biasa dan begitu cepat terjadi,” paparnya.

Lebih lanjut diutarakan Bupati Danau Tondano adalah berkat bagi rakyat Minahasa. Sebab danau ini merupakan sumber kehidupan, khususnya masyarakat yang bermukim di pesisir danau.

“Manfaatnya banyak, sebagai penunjang sektor perikanan, pertanian, pariwisata hingga sumber daya energi. Kita bisa jual ikan di pasar dari hasil tangkapan danau, listrik itu bisa dihasilkan karena aliran air danau mendorong putaran turbin yang bisa menghidupkan generator. Petani juga dimudahkan karena danau Tondano membantu irigasi pertanian. Jadi banyak lagi manfaat lainnya, dan itu adalah berkat bagi kita semua,” Pungkas Bupati ROR, Sosok yang merupakan Birokrat unggul yang tetap rendah hati, Dekat dengan masyarakat.

Penulis : EffendyIskandar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.