Bertolak dari Kolinlamil, KRI Bima Suci Emban Misi Diplomasi
Jurnalline.com, Jakarta – Setelah 3 hari melaksanakan berbagai rangkaian kegiatan selama sandar di Dermaga Komando Lintas Laut Militer, KRI Bima Suci yang membawa Taruna AAL Angkatan ke-69 melanjutkan pelayaran dengan mengemban misi pelayaran muhibah diplomasi duta bangsa dan latihan praktek pelayaran Kartika Jala Krida (KJK) Taruna AAL Tingkat III. Keberangkatan KRI Bima Suci dilepas langsung oleh Panglima Komando Lintas Laut Militer Laksda TNI Agus Hariadi didampingi Ketua Gabungan Jalasenastri Kolinlamil Ny. Nana Agus Hariadi dan pejabat utama serta kepala satuan kerja Kolinlamil di Dermaga Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (24/7).
KRI Bima Suci sebagai Satuan Tugas KJK yang dipimpin oleh Dansatgas KJK sekaligus Komandan KRI Bima Suci Letkol Laut (P) M. Sati Lubis selanjutnya akan berlayar menuju Singapura dan berturut-turut akan singgah di Sabah, Malaysia kemudian berlayar menuju Benua Australia dan singgah di beberapa kota di Australia seperti Townsville, Sidney, Cairns, Darwin. Selain untuk misi diplomasi, pelayaran yang memakan waktu kurang lebih 3 bulan tersebut akan dimanfaatkan para Taruna AAL untuk mempraktekkan teori pelajaran yang mereka terima, khususnya dalam hal bernavigasi.
Panglima Kolinlamil yang ditemui sesaat setelah KRI Bima Suci bertolak menyampaikan bahwa sasaran yang hendak dicapai dalam pelayaran KJK diantaranya adalah terlaksananya pengenalan TNI AL dan AAL kepada masyarakat di tempat singgah, meningkatnya wawasan Taruna AAL tentang beberapa wilayah negara Asia Tenggara dan Perairan Indonesia serta kondisi sosial masyarakat di tempat singgah serta terlaksananya latihan praktek Taruna tingkat III. “Suatu kehormatan dan kebanggaan bagi Taruna mendapatkan kesempatan berlayar dan singgah di kota-kota baik dalam maupun luar negeri serta merasakan langsung pergaulan internasional dalam misi diplomasinya.” ungkapnya.
Dengan latihan praktek pelayaran KJK diharapkan akan terbentuk mental kejuangan, karakter prajurit matra laut dan wawasan kemaritiman bagi Taruna AAL tingkat III dan meningkatnya pengetahuan Taruna AAL tentang Dinas Dalam KRI, kebaharian dan pengenalan budaya daerah yang disinggahi. Kesemuanya itu merupakan wujud dari upaya membangun sumber daya manusia TNI AL yang unggul dan profesional serta tangguh menghadapi segala ancaman sesuai penekanan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono dalam perintah hariannya.
Fram
Sumber : Dispen Kolinlamil
