Sandar di Kolinlamil, KRI Bimasuci Siap Melaksanakan Tugas Diplomasi TNI AL
Jurnalline.com, Jakarta – Memasuki alur perairan pelabuhan Tanjung Priok, dari geladak KRI Bimasuci terdengar ‘prayen’ peran parade roll… peran parade roll… tidak berselang lama Taruna AAL dengan sigap menaiki tangga tiang layar sampai dengan tangga teratas. Dengan terus melambaikan tangan dan diiringi genderang seruling para Taruna AAL menyapa seluruh pejabat Komando Lintas Laut Militer yang saat itu menunggu KRI Bimasuci sandar di dermaga Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (21/7).
Panglima Komando Lintas Laut Militer Laksda TNI Agus Hariadi beserta Ketua Gabungan Jalasenastri Kolinlamil Nyonya Nana Agus Hariadi dan pejabat Kolinlamil serta Pengurus Gabungan Jalasenastri Kolinlamil dengan penuh rasa bangga turut hadir menyambut kedatangan KRI Bimasuci di Kolinlamil. “Kalau melihat Taruna melaksanakan peran parade roll, saya langsung ingat jaman saya jadi Taruna naik KRI Dewaruci. Ya seperti itu, penuh kebanggaan.” ungkap Panglima Kolinlamil.
Kedatangan KRI Bimasuci di Kolinlamil sebagai rangkaian pelayaran muhibah diplomasi duta bangsa dan latihan praktek pelayaran Kartika Jala Krida (KJK) Taruna/Taruni AAL tingkat III angkatan ke-69. Menempuh jarak pelayaran 11.122 Nautical miles, KRI Bimasuci akan mengunjungi beberapa negara Asia Tenggara, Australia dan beberapa kota di Indonesia dengan rute operasi Surabaya – Jakarta – Singapura – Sabah – Tual – Townsville – Sidney – Cairns – Darwin – Bali – Surabaya. Direncanakan KRI Bimasuci akan sandar di dermaga Kolinlamil sampai dengan hari Minggu (24/7) dan selanjutnya akan melaksanakan pelayaran sesuai rute. Selama berada di Jakarta, KRI Bimasuci akan mengadakan open ship dan membuka kesempatan kepada warga masyarakat untuk berkunjung dan meng-explore kapal latih Taruna AAL.
Dalam setiap pelayaran muhibah diplomasi duta bangsa Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono menyampaikan bahwa saat itu KRI dan prajurit pengawaknya sedang melaksanakan tugas TNI AL yaitu melaksanakan tugas diplomasi Angkatan Laut dalam rangka mendukung kebijakan politik luar negeri yang ditetapkan oleh Pemerintah. Oleh karena itu setiap prajurit TNI AL dituntut untuk mampu bersikap dan bertingkah laku yang mencerminkan kehidupan dan ciri khas Bangsa Indonesia. Menjaga harkat dan martabat Bangsa Indonesia di dunia internasional adalah kewajiban.
Fram
Sumber : Dispen Kolinlamil
