Satpol PP Kota Tangerang Gelar Razia Pekat Jelang Tahun Baru 2018

Spread the love

Jurnalline.com, Tangerang Kota – Satuan Polisi pamong praja (Satpol PP) menggelar cipkon Operasi Pekat ( Penyakit Masyarakat) menjelang Natal Dan Tahun Baru, Di berbagai Wilayah Kota Tangerang. Kamis (21/12/2017).

Di duga pasangan mesum berhasil terjaring Sedikitnya ada 20 pasangan mesum, serta ratusan botol miras juga berhasil diamankan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang. Dalam operasi penyakit masyarakat (Pekat) menjelang Natal dan Tahun Baru.

Di duga puluhan pasangan bukan Pasutri, diamankan oleh Satpol PP Kota Tangerang  yang terjaring dari beberapa penginapan dan hotel kelas melati diwilayah Kota Tangerang. Selain itu, pasangan mesum yang terjaring diantaranya berusia belia berstatus dan beberapa pasangan lainnya berstasus karyawan swasta.

Sementara itu ratusan botol miras dari berbagai merk pun berhasil disita dari beberapa Warung penjualan jamu di Kota Tangerang yang sudah menjadi target operasi. Operasi pekat ini juga dari dasar tindak lanjut laporan masyarakat yang merasa resah dengan akan pekat yang ada di daerah mereka.

“Operasi ini dilaksanakan menjelang Natal dan Tahun Baru guna menjaga ketertiban umum, sesuai tupoksi kami operasi pekat ini sasarannya penjual minuman keras dan hal yang bersifat prostitusi atau berduaan di dalam kamar. Hasilnya masih banyak peredaran miras,” jelas Kasie Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satpol PP Kota Tangerang, H. Alwani. saat dikonfirmasi media Jurnalline.com.

“Alwani” menuturkan tindak lanjut untuk pasangan mesum yang terjaring razia akan dilakukan pendataan dan dilakukan pemeriksaan. Nanti tindakannya akan ditentukan setelah pemeriksaan bisa melalui tindak pidana ringan sesuai dengan Peraturan Daerah nomor 8 tahun 2005 tentang Maraknya PSK.

“Nantinya, Pihak keluarga akan dipanggil untuk menjemput anggota keluarganya yang terjaring operasi. Memang untuk pasangan bukan muhrim yang ditemukan di beberapa hotel kelihatannya ada yang usianya masih 17 tahun. Pelajar dan akan kita periksa dulu,” katanya.

” Alwani ” selaku Kasie Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat menghimbau kepada seluruh pemilik penginapan agar lebih selektif dalam menentukan pengunjungnya, jangan asal ada penghuninya, karena demi ketertiban dan ketentraman masyarakat. Operasi ini juga sebagai langkah tindak lanjut dari isu nasional untuk mengantisipasi jaringan terorisme.

“Tentu kita antisipasi itu, kepada aparat pemerintah desa setempat juga kita himbau untuk berperan aktif setidaknya bila ada tamu datang ke wilayahnya sebaiknya ditanya minimal kartu tanda penduduk atau identitas.” katanya.

Satpol PP Kota Tangerang berharap Dalam Operasi Pekat ini diharapkan seluruh masyarakat maupun Tokoh Masyarakat yang berada di Wilayah Kota Tangerang, agar turut serta berperan aktif menjaga di wilayahnya masing – masing.

(Abidin/Aris)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.