31 Khafilah Malut Resmi Diberangkatkan ke Event MTQ Nasional di Medan
Jurnalline.com, Maluku Utara – Gubernur Maluku Utara melalui Asisten bidang Pemerintahan dan Kesra telah resmi melepaskan 31 peserta Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) asal Maluku Utara, untuk mengikuti MTQ tingkat nasional ke XXVII di Kota Medan, Sumatera Utara.
Berdasarkan press release yang diterima reporter Jurnalline.com, sebanyak 31 peserta MTQ tingkat nasional dulepaskan oleh Asisten I Gubernur Gubernur Maluku Utara.
“Atasnama Pemerintah Maluku Utara, pada malam ini kami akan melepaskan 31 peserta MTQ asal Maluku Utara, untuk mengikuti MTQ tingkat nasional yang akan dilaksanakan di Kota Medan Sumatera Utara, pada 6 Oktober mendatang,” kata Asisten I Setda Malut, Hasbi Pora, dalam sambutan pelepasan MTQ yg berlangsung di Hotel Bukit Pelangi, Rabu (3/10/2018) malam.
Dirinya juga berharap, seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan MTQ ini dengan baik.
“Insha Allah, para peserta dari Maluku Utara dapat membawa nama baik daerah ini, tidak hanya pada ivent nasional akan tetapi pada ivent Internasional,” pintahnya.
Lanjut Asisten I, Maluku Utara pada beberapa tahun yang lalu pernah menjuarai ajang ini ditingkat internasional. Olehnya itu, perstasi ini penting untuk diraih kembali.
“Kita harus mampu berbicara lagi di tingkat Internasional,” ungkapnya.
Dirinnya juga menyentil soal minimnya anggaran LPTQ. Kendati demikian, ia tetap optimis anggaran untuk LPTQ akan dikucurkan.
“Kami saat ini tidak memiliki anggaran LPTQ, akan tetapi kami tetap optimis, anggaran LPTQ pada tahun depan tetap akan diakomodir,” janjinya.
Sementara itu, kepala Kanwil Kementerian Agama Maluku Utara dalam sambutannya yang diwakili oleh Kabid Bimas Islam, Ibrahim Muhammad, mengatakan bahwa agama dan pembangunan harus berjalan searah.
“Penting kiranya, segala pembangunan harus dilandaskan pada ahlak yang baik. Olehnya itu, generasi muda harus terus dipupuk untuk selalu berpedoman pada Qalam Allah dan Sunah Rasul, sehingga dapat menciptakan pemimpin masa depan yang amanah,” katanya.
Dirinya juga mengatakan bahwa, MTQ tidak hanya sekadar ivent perlombaan yang ceremonial. Akan tetapi jauh dari itu adalah, untuk menumbuh kembangkan minat baca tulis Alquran bagi generasi muda Islam, sehingga penting untuk terus di kembangkan di masyarakat.
“Khususnya kita di Maluku Utara sangatlah penting, untuk meningkatkan program minat baca tulis Alquran bagi generasi muda. Dengan harapan, anak genarasi muda dapat songsong perkembnagan jaman dengan penuh iman dan taqwa,” jelasnya.
Diketahui, acara pelepasan khafilah MTQ ke XXVII yang akan berlangsung di Kota Medan itu, tampak hadir Asisten I Setda Malut, Hasbi Pora, Karo Kesra Dihir Bajo, Kabid Bimas Islam Kanwil Kemenag Ibrahim Muhammad, dan 6 orang Pelatih khafillah serta sejumlah peserta khafilah dan panitia.
(YUDI/Humas)
