Asah Kemampuan Peterjun Freefall, Prajurit Denpandutaikam Brigif PR 3 Kostrad Latihan Terjun Taktis

Spread the love

Jurnalline.com, Jakarta – Latihan penerjunan taktis TBM (Terjun Bebas Militer) Detasemen Pandu Udara dan Pengintaian Keamanan Kostrad Brigif PR 3 Kostrad Tahun 2021, di daerah latihan Tipalayo Kabupaten Polman, Sulawesi Barat. Senin (29/11/2021).

Latihan terjun bebas militer ini diikuti oleh 22 personel yang dipimpin Danki Pandu Denpandutaikam Brigif Para Raider 3 Kostrad, Kapten Inf Dhimas Brian, S.T.Han. Latihan penerjunan ini merupakan program dari Brigif Para Raider 3 Kostrad TA 2021 yang merupakan penunjang dari penerjunan statik yang akan dilaksanakan di tempat yang sama.

Latihan terjun payung dan free fall (terjun bebas militer) ini menggunakan pesawat Hercules A 1332 milik TNI Angkatan Udara yang juga sering digunakan untuk latihan terjun paying. Prajurit Denpandutaikam terjun diketinggian 9.000 feet dengan manuver HAHO HALO sebagai Kelompok Depan dalam Operasi Lintas Udara ( KDOL)

Dengan diadakan latihan ini tentunya diharapkan prjaurit yang mempunyai kemampuan Freefall ini dapat meningkatkan kesiapsiagaan satuan Denpandutaikam Brigif Para Raider 3 Kostrad demi mengantisipasi ancaman yang timbul .

Ws. Danbrigif PR 3 Kostrad Letkol Inf Rully Nuryanto, mengatakan bahwa terjun taktis dan free fall Terjun Bebas Militer tersebut merupakan latihan taktis yang rutin dilaksanakan oleh Denpandutaikam Brigif PR 3 Kostrad.

” Terjun Taktis TBM ini rutin dilaksanakan guna menunjung kemampuan manuver melalui udara oleh Prajurit Denpandutaikam Brigif PR 3/TBS,” ungkap Letkol Inf Rully Nuryanto.

“Hal senada dikatakan bahwa kegiatan ini mempunyai resiko yang yang tinggi oleh karena itu saya berharap agar ketentuan dalam pelaksanaan penerjunan taktis ini dipedomani untuk menimalisir zero accident bagi peterjun.” Pungkas Letkol Inf Rully Nuryanto.

Editor : Ndre
Sumber : Penkostrad

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.