Markas Kostrad Peringati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 H/2022 M

Spread the love

Jurnalline.com, Jakarta – Kepala Staf Kostrad (Kaskostrad) Mayjen TNI Muh Nur Rahmad, S.I.P., beserta Prajurit, PNS dan Pengurus Persit KCK PG Kostrad mengikuti peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 H/2022 M, bertempat di Masjid Asy- Syuhada Makostrad, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (4/8/2022).

Kegiatan ini diawali dengan pembacaan Alquran oleh Praka Sohibul dari Bintal Kostrad dan saritilawah, dilanjutkan sambutan Panglima Kostrad (Pangkostrad) Letjen TNI Maruli Simanjuntak, M. Sc. yang dibacakan oleh Kaskostrad.

Dalam sambutannya, Panglima Kostrad dan pribadi menyampaikan ucapan selamat tahun baru Islam 1444 Hijriyah, kepada seluruh anggota Kostrad yang beragama Islam dan terima kasih kepada Bapak KH. Aan Maharani, SQ. yang telah berkenan hadir untuk menyampaikan hikmah Tahun Baru Islam 1444 Hijriyah kepada warga Makostrad.

Pangkostrad mengatakan bahwa Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1444 H yang dilaksanakan bukan sekedar kegiatan seremonial belaka, tetapi lebih dari itu yakni sebagai wujud dari ungkapan rasa syukur, keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT sebagai prajurit dan PNS beserta keluarga di lingkungan Makostrad.

Kegiatan dengan tema “Tahun Baru Islam 1444 H / 2022 M Sebagai Momentum Memaknai Hidup Dengan Semangat Hijrah” merupakan salah satu program kerja Bintal Kostrad dalam rangka melaksanakan, meningkatkan dan menjaga keimanan serta ketaqwaan seluruh prajurit dan PNS yang beragama Islam.

Tema ini mengandung makna bahwa prajurit TNI dalam hidup sehari-hari melakukan introspeksi diri agar menjadi lebih baik, berlomba memperbanyak lagi amal kebaikan dan menjauhi larangan-Nya, serta menjadi titik balik bagi kita semua sebagai manusia agar menjadi insan yang lebih baik daripada sebelumnya.

Dalam tausiyahnya, KH. Aan Maharani, SQ mengatakan jika Bulan Muharram sebagai awal bulan Hijriyah merupakan salah satu bulan yang dimuliakan Allah karena termasuk salah satu dari 4 bulan haram. Keempat bulan haram itu ialah bulan Dzulqa’idah, Dzulhijjah, Muharram dan Rajab.

“Pada bulan-bulan tersebut umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amal shaleh dan ibadah karena akan mendapatkan banyak pahala. Salah satu contohnya adalah dengan memberi santuna kepada anak yatim piatu dan fakir miskin. Karena Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Barangsiapa yang melapangkan untuk seorang mukmin satu kesusahan dari kesusahan-kesusahan dunia, maka Allah akan melapangkan untuknya satu kesusahan dari kesusahan-kesusahan di hari Kiamat,” kata KH. Aan Maharani, SQ.

KH. Aan Maharani, SQ juga menyampaikan pentingnya berhijrah bagi kaum Muslimin. Dimana pada tahun baru, seorang Muslim harus menjadi lebih baik daripada tahun sebelumnya.

“Hijrah itu sangat penting dalam perjalanan hidup. Hijrahnya seorang Muslim bukan karena harta, tahta, maupun wanita (materi). Namun harus bermuara pada tujuan jihad di jalan Allah (jihad fii sabilillah). Jihad ini adalah perjalanan suci. Semoga di tahun baru (Hijriyah) ini Allah memberikan kita kekuatan untuk menjadi lebih baik,” pungkas KH. Aan Maharani, SQ.

Alex
Sumber : Penkostrad

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.