Dandim 0507/Bekasi Hadiri Upacara Peringatan Hari Agraria Dan Tata Ruang Nasional Tahun 2022
Jurnalline.com, Kodam Jaya, Kota Bekasi – Bertempat di lapangan apel Kantor BPN Kota Bekasi, Komandan Kodim 0507/Bekasi Kav Luluk Setyanto.M.P.M., hadiri Upacara Peringatan Hari Agraria dan Tata Ruang Nasional Tahun 2022, Senin (26/09/2022).
Upacara peringatan Hari Agraria yang diikuti oleh seluruh pejabat, staf dan karyawan di Kantor BPN Kota Bekasi. Dalam kesempatan tersebut Sekda Kota Bekasi Hj.Reny Hendrawati M.M bertindak selaku Inspektur upacara.
Dalam inti sambutan menteri agraria dan tata ruang sekaligus Kepala Badan Pertanahan Nasional yang dibacakan oleh Sekda Kota Bekasi menyampaikan bahwa tema peringatan Hari Agraria Nasional Tahun 2022 adalah “Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Cepat, Berkualitas dan Tangguh”. Tema tersebut diharapkan dapat mewujudkan percepatan transformasi digital dalam sistem pelayanan publik, pengaduan, perizinan, penanganan masalah, dan data base yang akan menyebabkan layanan kepada masyarakat yang transparan, cepat, efektif, dan efisien.
Dalam sambutan tersebut Bapak Presiden turut mengingatkan Kembali sejalan dengan tugas tugas yang dilaksanakan secara Bersama sama, diantaranya,
1. Percepatan pendaftaran tanah melalui Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL);
2. Penyelesaian sengketa dan konflik pertanahan dengan Reforma Agraria serta pemberantasan Mafia Tanah.
3. Dukung percepatan pembangunan IKN.
Terlihat dilokasi kegiatan Dandim 0507/Bekasi Letkol Kav Luluk Setyanto.M.P.M., beserta Amir Sofwan selaku Kepala BPN Kota Bekasi mendampingi Setda Kota Bekasi menyerahkan simbolis sertifikat gratis kepada warga.
Dalam kesempatan tersebut Dandim 0507/Bekasi Letkol Kav Luluk Setyanto.M.P.M., menyampaikan bahwa “Kami sangat mengapresiasi serta mendukung program yang di laksanakan oleh BPN dalam percepatan PTSL”,ucap Dandim.
“Karena hal tersebut dapat membantu masyarakat yang kurang mampu dalam biaya mengurus administarasi pembuatan Sertifikat”,jelas Dandim.
Dandim juga berharap melalui penyediaan anggaran Pra-PTSL dari para kepala daerah tersebut dapat membantu meringankan beban masyarakat dengan pengurangan atau bahkan penghapusan BPHTB sehingga target tahun 2025 seluruh bidang tanah di Indonesia terdaftar dapat dicapai. Pungkas Letkol Luluk Setyanto.
Fram
Sumber : Kodim 0507/Bekasi
